• Senin, 22 Desember 2025

Tren Cloud Computing di Indonesia, Contoh Penyedia Layanan dan Popularitas Penggunaannya

Photo Author
- Rabu, 3 April 2024 | 20:35 WIB

Perkembangan cloud computing menjadi salah satu faktor kunci dalam mendorong inovasi di
ranah teknologi informasi saat ini. Buktinya, semakin banyak perusahaan yang beralih ke
layanan cloud seperti VPS Indonesia dalam menjalankan bisnis mereka.

Fenomena ini terlihat
dari adopsi sistem kerja jarak jauh, model hibrida, kecerdasan buatan (AI), dan internet of things (IoT). Kehadiran penyedia layanan cloud dianggap dapat memudahkan perusahaan dalam mengadopsi teknologi ini tanpa kesulitan yang berarti.

Penerapan teknologi cloud diprediksi dapat mengurangi biaya besar yang biasanya dikeluarkan
untuk infrastruktur IT perusahaan. Penyedia layanan cloud dapat membantu mengatasi masalah infrastruktur yang dihadapi oleh perusahaan dengan solusi yang mereka tawarkan.

Selain manfaat penghematan biaya, perusahaan juga dapat mengoptimalkan waktu dan sumber
daya yang digunakan untuk merekrut atau melatih tenaga kerja yang terampil di bidang cloud
computing.

Lalu, seperti apa tren penggunaan cloud computing yang diadaptasi oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia? Sebelum masuk ke pembahasan tersebut, mari kenali terlebih dulu berbagai penyedia layanan tersebut.

Penyedia Layanan Cloud Computing di Indonesia dalam merespons permintaan yang meningkat terhadap teknologi cloud, sejumlah perusahaan IT lokal dan internasional mulai menawarkan solusi cloud computing di Indonesia. Beberapa di antaranya seperti:


1. Amazon Web Services (AWS)
AWS atau Amazon Web Services juga berperan penting dalam revolusi cloud computing
di Indonesia. AWS menawarkan berbagai layanan komputasi jarak jauh, termasuk server pribadi virtual, manajemen berbasis data, dan penyimpanan cloud. Investasi besar telah dilakukan oleh AWS di Indonesia, termasuk pendirian AWS di wilayah Asia Pasifik (Jakarta) dengan tiga zona ketersediaan untuk meningkatkan performa layanan cloud di
Indonesia.

2. Google Cloud
Pada Juni 2020, Google Cloud mengumumkan pembukaan wilayah baru di Jakarta,
membawa layanannya lebih dekat kepada pelanggan Indonesia dan Asia Tenggara.
Google Cloud kini memiliki total 24 wilayah di 17 negara, dengan masing-masing
memiliki 73 zona. Menurut studi tahun 2019 oleh Boston Consulting Group atas
permintaan Google Cloud, penggunaan layanan cloud publik dapat menambahkan
sekitar USD 36 miliar ke PDB Indonesia antara 2019 dan 2023, serta menciptakan
350.000 lapangan kerja di berbagai sektor.

3. Microsoft
Microsoft telah menjadi salah satu pemain besar dalam ranah cloud computing di
Indonesia. Solusi cloud computing dari Microsoft telah digunakan oleh sebagian besar
bisnis di Indonesia, mendukung berbagai sektor seperti industri, pendidikan, kesehatan,
pariwisata, dan lainnya. Microsoft membuka area data center pertamanya di Indonesia,
memungkinkan penyediaan layanan cloud dengan keamanan dan privasi data yang
tinggi.

Tren Penggunaan Cloud Computing di Indonesia
Menurut Forbes, pada tahun 2023 telah muncul beberapa tren penting dalam cloud computing
yang akan memberikan dampak besar bagi pelaku bisnis. Tren-tren tersebut di antaranya
seperti:

1. Penggunaan Multi Cloud dan Pengembangan AI
Strategi multi-cloud akan semakin populer diadopsi oleh banyak perusahaan. Ini
bertujuan untuk menghindari ketergantungan pada satu ekosistem tertentu. Dilaporkan
bahwa 84% perusahaan menengah hingga besar akan menerapkan strategi multi-cloud
pada tahun tersebut.

Selain itu, penyedia layanan cloud semakin mengandalkan teknologi AI untuk mengelola jaringan mereka. Diperkirakan bahwa inovasi ini akan terus berkembang di tahun 2023, khususnya oleh penyedia layanan cloud besar seperti Amazon, Google, dan Microsoft.


2. Penggunaan Layanan Cloud dengan Low-Code dan Non-Code Solusi low-code dan no-code semakin populer, memungkinkan pengguna untuk
membuat aplikasi dan solusi digital tanpa keahlian pemrograman yang mendalam.

Layanan ini banyak disediakan melalui cloud, memudahkan akses bagi pengguna tanpa
perlu infrastruktur komputasi yang kompleks.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

X