• Senin, 22 Desember 2025

Pemkab Berau Susun Kalender Event, Banyak Agenda Ciamik yang Disiapkan 

Photo Author
Faroq Zamzami
- Kamis, 2 Januari 2025 | 15:09 WIB
  GELARAN: Irau Manutung Jukut menjadi salah satu ajang yang masuk dalam kalender peristiwa Berau setiap tahunnya.   (IZZA/DOKUMENTASI)
GELARAN: Irau Manutung Jukut menjadi salah satu ajang yang masuk dalam kalender peristiwa Berau setiap tahunnya. (IZZA/DOKUMENTASI)

PROKAL.CO, TANJUNG REDEB - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau sedang mempersiapkan Calendar of Event 2025.

Agenda yang akan menampilkan beragam acara sepanjang tahun di Bumi Batiwakkal. 
 
 
Kalender event ini bertujuan untuk mempromosikan seni dan budaya lokal yang akan dipadukan dengan kreativitas budaya Nusantara. 

Kepala Disbudpar Berau, Ilyas Natsir, menyampaikan Calender of Event 2025 ini disiapkan untuk menarik wisatawan domestik maupun mancanegara sembari memperkenalkan kekayaan budaya lokal.

Saat ini pihaknya masih menyusun dan rencananya akan mencakup berbagai kegiatan yang berlangsung di pusat kota maupun kampung-kampung wisata
 
Ia memastikan, setiap acara yang digelar tetap akan mempertahankan nilai seni dan budaya Berau. 
 
 
Namun dengan sentuhan kreativitas budaya modern yang lebih dapat menggaet minat generasi muda.

“Calendar of Event 2025 masih kami susun, dan paling lambat akan kami sampaikan pada awal Januari. Semua event yang kami rencanakan tidak hanya menonjolkan seni dan budaya lokal, tetapi juga memadukannya dengan unsur budaya nusantara yang lebih modern dan relevan,” ujarnya.

Disebutnya, event unggulan seperti Berau Expo dan Maratua Jazz, akan tetap menjadi daya tarik utama. 
 
Sejumlah acara baru dengan konsep yang lebih inovatif juga akan ditambahkan.

"Kami ingin acara yang digelar tidak hanya menyuguhkan hiburan, tetapi juga menjadi sarana untuk mengangkat dan melestarikan budaya lokal, sambil menggabungkannya dengan elemen-elemen budaya lain dari seluruh nusantara," tambahnya.
 

Untuk mendukung kreativitas budaya Nusantara, Disbudpar juga berencana untuk menggelar acara-acara seni dan budaya di tempat-tempat yang memiliki daya tarik khas, seperti di panggung mini Tepian Ahmad Yani. 
 
Hal ini bertujuan untuk menciptakan suasana yang lebih segar dan menarik bagi kalangan muda.

Kegiatan seni dan budaya pun akan diperluas hingga ke kampung.
 
Termasuk di Bidukbiduk yang selama ini belum tercatat dalam kalender event daerah.

"Kami berharap bisa menghadirkan event di Bidukbiduk, bukan hanya terkenal dengan wisatanya, tapi juga memiliki kekayaan seni dan budaya lokal. Tentunya, ini juga dapat menjadi daya tarik wisata baru bagi para pengunjung," jelasnya.

Diharapkan dengan perpaduan seni dan budaya lokal serta kreativitas budaya Nusantara, event-event yang digelar dapat memberikan pengalaman yang lebih beragam bagi wisatawan dan sekaligus mendukung pelestarian budaya daerah.
 
Baca Juga: Sejumlah Ruas Jalan Utama di Kota Amuntai Terendam Air Luapan Sungai

Ia juga berharap langkah ini dapat memberi dampak positif bagi perekonomian lokal, dengan melibatkan masyarakat dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan.

“Sehingga wisatawan semakin tertarik untuk berkunjung ke Berau dan mengenal lebih dekat seni serta budaya yang kami miliki. Semoga kalender event 2025 bisa semakin membangkitkan gairah wisata di Berau dan menjadi tradisi positif yang berkelanjutan,” harapnya. (*/aja/far)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Faroq Zamzami

Tags

Rekomendasi

Terkini

X