BONTANG - Pemkot Bontang mendapatkan kucuran bantuan keuangan (bankeu) dari Pemprov Kaltim sebesar Rp 220 miliar. Berdasarkan nominal tersebut terdapat salah satu pos untuk revitalisasi trotoar Jalan R Suprapto.
Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Anwar Nurdin mengatakan nilai dari rencana pembangunan itu, yakni Rp 25 miliar. “Ini merupakan lanjutan pembangunan. Karena satu sisi sudah digarap beberapa tahun lalu,” kata Nurdin.
Baca Juga: Kalah dari PSS Sleman, Pelatih Persebaya Bilang Sepak Bola Indonesia Sangat Menyedihkan
Nantinya pengerjaan menyasar depan RS Amalia. Lebar parit akan menjadi satu meter. Target pengerjaan panjang dua kilometer. Dari simpang empat Bontang Baru hingga depan Kantor Utama BRI Bontang. Khusus untuk sisi seberang juga akan diteruskan dari BPD Kaltimtara hingga mencukupi volume yang ada. “Nantinya kami harapkan aliran air semakin lancar setelah perbaikan parit dan trotoar,” ucapnya.
Menurutnya, pengerjaan itu seharusnya dilakukan di tahun lalu. Tetapi Dinas PUPRK mengalihkannya ke Jalan Suryanata. Pasalnya, jika dipaksakan dengan volume parit di Jalan Suryanata sebelumnya tidak mampu menampung debit air buangan. “Itu sudah kami pikirkan kala itu. Sebab itu kami alihkan untuk rencana perbaikan di Jalan R Soeparpto ke Suryanata,” tutur dia.
Nominal ini merupakan paling besar dari pengerjaan drainase sebelumnya. Diketahui untuk pembangunan trotoar di Jalan Ahmad Yani pada 2023 mendapat gelontoran Rp 17 miliar. Kemudian seberangnya yang tahun lalu senilai Rp 11 miliar. Bergeser ke Jalan Suryanata mendapat kucuran Rp 7 miliar.
“Penanganannya ini lebih panjang. Khusus trotoar ada beberapa titik yang lebar. Karena memanfaatkan bahu jalan,” pungkasnya. (ak/kri)