PROKAL.CO, BALIKPAPAN- Sekretaris Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) Kalimantan Timur (Kaltim), Patria Rahmawaty, mengatakan saat ini banyak hal yang bisa memberi pengaruh terhadap kesehatan mental individu.
Yang mana menjadi faktor meningkatnya kasus terkait kesehatan mental.
Salah satunya, perkembangan teknologi dan informasiBaca Juga: Prabowo Bongkar 1.000 Tambang Ilegal dan 5 Juta Hektare Sawit Ilegal: Hukum Harus Ditegakkan
Menurutnya, setiap generasi atau masa pasti memiliki sesuatu yang menjadi sebuah keunikan.
“Nah kebetulan di generasi saat ini, kehidupan kita kan tidak lepas dari teknologi yang maju, terutama gadget. Gadget itu sendiri, jika penggunaannya tidak dimanfaatkan dengan benar, itu juga akan memberikan dampak psikologis kepada setiap individunya,” jelas dia.
Tentu saja, ia menyebut bahwa akan sulit bila memberlakukan larangan penggunaan alat elektronik itu di masa sekarang.
Sebab, smartphone sendiri sudah menjadi kebutuhan sehari-hari masyarakat.
Dia beranggapan, pentingnya mengatur waktu untuk bermain gadget dan berinteraksi secara langsung. Ini menjadi hal yang mesti diperhatikan.
Juga, bagaimana memberi pemahaman pada anak-anak, bahwa teknologi itu memang utama, tetapi ada hal-hal lain yang perlu diperhatikan.
Yakni, soal nilai-nilai kemanusiaan, interaksi sosial, yang masih dibutuhkan tiap individu sebagai makhluk sosial.
Baca Juga: BPJS Kesehatan Gratis Pemkot Balikpapan Tetap Ada, Ini Syarat dan Cara Daftar untuk Warga Miskin
“Karena bagaimanapun juga dengan kita berinteraksi sosial, itu membantu diri kita sendiri mendapatkan dukungan sosial apabila kita memang sedang menghadapi permasalahan,” jelasnya.
Dia menambahkan, setiap tanggal 10 Oktober, diperingati sebagai Hari Kesehatan Mental Sedunia.
Pada peringatan ini Himpsi Kaltim ikut serta melakukan kampanye kepada publik.
OKTAVIA MEGARIA