• Senin, 22 Desember 2025

Kaltara Juga Diselimuti Kabut Asap, Titik Api Terbanyak di Bulungan

Photo Author
- Sabtu, 14 September 2019 | 09:58 WIB

Daerah yang berkontribusi membuat kabut asap semakin menebal di wilayah Kaltara yakni Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Tengah (Kalteng). Karena adanya angin Selatan yang berhembus menuju Tenggara.

Alhasil, jarak pandang atau visibility hanya 3 kilometer (km) sedangkan untuk jarak pandang minimal yakni 5 km untuk aktivitas penerbangan. Selain itu, kondisi yang terjadi adanya tekanan rendah di utara Indonesia. Alhasil, menyebabkan beberapa titik di perairan Kaltara meningkat dan pertumbuhan awan konvektif.

“Kondisi ini menyebabkan angin dan gelombang tinggi. Dan saat ini terpantau kecepatan angin 4 knot sempat berada di kecepatan 15 knot. Sedangkan normanya kecepatan angin yakni 5 hingga 7 knot,” tambahnya.

Kasubsi Teknik, Operasi, Keamanan dan Pelayanan Darurat pada Bandara Tanjung Harapan Robby Fajar Suryanegara menyampaikan kondisi yang terjadi tentunya memberikan dampak terhadap aktivitas penerbangan. Diketahui, satu maskapai cancel (membatalkan) rute Balikpapan-Tanjung Selor.

“Jumat sesuai jadwal ada satu maskapai yang masuk. Tetapi hari ini cancel. Kondisi ini tiap hari kita monitor terus,” bebernya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulungan Ali Patokah menyampaikan pada Kamis (12/9) sekira pukul 14.00 WITA pihaknya berupaya memadamkan karhutla yang terjadi di Desa Mangkupadi, Kecamatan Tanjung Palas Timur. Lahan yang terbakar sekira 2 hektare (ha) ludes terbakar. Melibatkan sejumlah personel dan dapat dipadamkan hingga pukul 24.00 WITA.

“Kemungkinan dari pengunjung pantai yang bakar-bakar ikan. Karena lokasi yang terbakar berada di pinggir pantai kemudian melebar ke lahan,” imbuhnya.

 

KETEBALAN ASAP MENCAPAI 5 KM

Sementara BMKG Nunukan, telah melakukan analisa sebaran asap wilayah Kabupaten Nunukan, berdasarkan data hotspot pada Kamis (12/9). Memiliki peningkatan di sebagian besar di wilayah Kalimantan.

Meteorologi dan Geofisika (PMG) Pertama Forecaster BMKG NunukanTaufik Rahman mengatakan, untuk wilayah yang mengalami peningkatan titik hotspot yakni  Kaltim, Kalteng, Kalsel dan Kaltara. “Tingkat akurasi kepercayaan di atas 50 persen  ada 14 titik dan tersebar di beberapa wilayah,” kata Taufik Rahman.

Untuk wilayah Kaltara seperti Tana Tidung, Malinau, Bulungan dan Nunukan hingga ke negara tentangga yang  berbatasan langsung dengan wilayah Nunukan, juga terdeteksi hotspot dan ada indikasi  karhutla  di  wilayah  tetangga.  Serta  arah  angin  yang  cukup  dominan  dari tenggara  dan  selatan  ke  barat  laut  dan  utara.

Dari arah angin tersebut membuat Kabupaten Nunukan terkena dampak  dan diselimuti  asap  yang  cukup  jelas  terlihat.  Artinya  asap  yang  menyelimuti  wilayah Nunukan merupakan  dampak  kiriman  dari  wilayah  lainya.

“Selain itu cuaca  di Nunukan yang dominan dipengaruhi faktor lokal dan hujan yang terjadi sebaran tidak merata, sehingga meskipun di guyur hujan dalam beberapa hari terakhir potensi asap masih terus meningkat hingga 3 hari kedepan,” ujarnya.

Untuk itu, BMKG Nunukan telah mengimbau agar tetap waspada dan menggunakan masker saat beraktivitas di luar. Untuk jalur  transportasi khusus laut dan udara, agar selalu  memperbarui  info  terkini  BMKG,  karena  dampak  sebaran  asap  saat  ini  cukup memengaruhi  jarak  pandang  visual  di  lapangan  sehingga  berbahaya  bagi transportasi  laut  dan  udara.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

X