• Senin, 22 Desember 2025

Jadi Rujukan Rehabilitasi Pecandu Narkoba

Photo Author
- Rabu, 23 Januari 2019 | 11:11 WIB

Satu lagi fasilitas daerah dihibahkan untuk mendukung Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Utara. Yakni lahan dan bangunan Puskesmas Juata Laut yang segera ditingkatkan statusnya menjadi Rumah Sakit Bahayangkara.

 

MUHAMMAD RAJAB, Tarakan

 

Polda Kaltara terus melengkapi fasilitas penunjangnya. Setelah membangun markas komando di Tanjung Selor, dan mendapatkan lahan hibah untuk pembangunan Mako Brimob di Tarakan, serta hibah lahan dan bangunan untuk sekolah polisi negara (SPN) di Malinau, Polda Kaltara kini mendapatkan hibah lahan dan bangunan dari Pemerintah Tarakan.

Bangunan yang sebelumnya diperuntukkan untuk pelayanan Puskesmas Juata Laut sekaligus rumah sakit ibu dan anak serta klinik narkotika ini, resmi diserahkan aset dan pengelolaannya kepada Polda Kaltara pada Selasa (22/3).

“Alhamdulillah dalam kesempatan ini kami dapat menyerahkan aset ini, tentu dengan harapan dan tujuan bagaimana kita terus dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat kita,” ujar Wali Kota Tarakan Sofian Raga, dalam sambutannya sebelum menandatangani naskah hibah.

Penyerahan aset kepada Polda Kaltara, dimaksudkan juga untuk menjawab aspirasi masyarakat Kalimantan Utara, khususnya Tarakan Utara yang selama ini merasa cukup jauh untuk sampai ke rumah sakit.

Menurut Sofian Raga, Pemerintah Tarakan sebenarnya berkeinginan menjadikan puskesmas Juata Laut membuka layanan 24 jam. Hanya saja karena keterbatasan sumber daya manusia (SDM) dan anggaran, pihaknya belum bisa menjadikan Puskesmas Juata Laut beroperasi 24 jam.

Di bawah pengelolaan Polda Kaltara nantinya, Sofian Raga berharap pelayanan kesehatan terhadap masyarakat terutama di Tarakan dapat lebih maksimal. Terutama yang menyangkut rehabilitasi terhadap pecandu narkoba.

Sebab informasi yang diperolehnya dari Kapolda Kaltara Brigjen Pol Indrajit, peredaran narkoba di Bumi Benuanta, termasuk di Tarakan, sangat memprihatinkan. Selain itu, berdasarkan informasi yang diperolehnya dari Lapas Kelas II A Tarakan, 60 persen dari 1.000 lebih warga binaannya, merupakan narapidana kasus narkoba. 

“Kita berharap layanan terhadap rehabilitasi, untuk menyelamatkan generasi, dengan dukungan profesionalisme layanan rumah sakit, tentu kita harapkan nanti dapat menjawab semua tantangan yang kita hadapi,” harapnya.

Kapolda juga mengapresiasi dukungan Pemkot dan DPRD Tarakan. Hibah ini menunjukkan Pemerintah Tarakan sangat memperhatikan rakyatnya. Karena gedung tersebut nantinya akan dijadikan rumah sakit Polri yang selain melayani masyarakat umum, juga fokus terhadap penanganan pecandu narkoba.

“Pak wali kota, pak ketua DPRD, dan seluruh komisi DPRD, sangat mencintai rakyatnya. Karena rumah sakit ini orientasinya merehabilitasi narkoba,” tutur Indrajit.

Dibeberkan, Kaltara pada tahun 2018 berhasil menyita 100 kilogram lebih narkoba, hasil tangkapan Polda Kaltara dan BNNP Kaltara.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

X