• Senin, 22 Desember 2025

Tarakan Siagakan 100 Personel, di Bulungan Jalur Air Jadi Perhatian

Photo Author
- Sabtu, 23 April 2022 | 20:49 WIB
PENYEMATAN TANDA: Bupati Bulungan Syarwani saat menyempatkan tanda kepada petugas yang laksanakan Operasi Ketupat Kayan 2022 di Makopolres Bulungan, Jumat (22/4).
PENYEMATAN TANDA: Bupati Bulungan Syarwani saat menyempatkan tanda kepada petugas yang laksanakan Operasi Ketupat Kayan 2022 di Makopolres Bulungan, Jumat (22/4).

TARAKAN - Operasi Ketupat Kayan 2022 bakal dilaksanakan 28 April hingga 9 Mei mendatang. Untuk memastikan kesiapan personel yang bertugas, kemarin (22/4) di halaman Makopolres Tarakan gelar pasukan. 

Dalam operasi kali ini, ada 100 personel Polres Tarakan ditempatkan di 3 pos pelayanan. Masing-masing di di Bandara Juwata Tarakan, Pelabuhan Malundung dan Pelabuhan Tengkayu I. 

“Pos pengamanan berada di Pasar Gusher dan Pantai Amal,” kata Kapolres Tarakan AKBP Taufik Nurmandia. Dalam membangun sinergi dengan semua pihak, penambahan personel ada dari semua instansi terkait. Satu pos, estimasi dari Polri ditempatkan 12-15 orang. 

“Covid-19 belum berakhir, prokes (protokol kesehatan) harus diterapkan. Masyarakat sudah dua tahun ini rindu mau bertandang ke rumah keluarganya. Sehingga harus benar-benar kita jamin melaksanakan Lebaran dengan khidmat dan aman,” ujarnya.

Ada beberapa wilayah yang dianggap rawan, terutama di wilayah pusat perbelanjaan Pasar Gusher. Dikhawatirkan kejahatan jalanan, seperti copet maupun kejahatan lain pasca Lebaran. Dengan mengunjungi tempat wisata Pantai Amal yang dipastikan akan ramai pengunjung.

“Kalau 100 personel itu sudah ada dalam surat perintah. Tapi, kami ada sprint untuk patroli sendiri. Sekarang patrol masih rutin. Masyarakat yang mudik, pastikan rumah dalam kondisi terkunci, listrik dimatikan, kompor dicabut dan titip ke tetangga. Jadi jika ada yang mencurigakan bisa diantisipasi,” imbaunya.

Euforia berlebihan setelah dua tahun dilakukan pembatasan kegiatan masyarakat, kata dia, bisa menjadi salah satu penyebab ramainya jumlah pengunjung. Selain itu, pihaknya akan mengawasi terpenuhinya kebutuhan masyarakat untuk Lebaran. Melalui Satuan Tugas (Satgas) Pangan yang merupakan kerja sama dengan instansi terkait. 

Pantauan saat ini belum ada kenaikan harga yang signifikan dan kebutuhan untuk wilayah Tarakan cukup. “Satgas Pangan nanti kami akan koordinasi dengan Dinas Perdagangan dan Dinas Peternakan. Kami akan pantau ketersediaan bahan pokok dan peningkatan di masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, Wali Kota Tarakan Khairul menambahkan, ada sekitar 85 juta pemudik yang akan bergerak dari satu daerah ke daerah yang lainnya. Pergerakan massa yang sangat luar biasa pasti akan berimplikasi dengan banyak hal. Diantaranya, macet, kecelakaan dan persoalan Covid-19 yang masih belum selesai. 

“Semua hal ini menjadi perhatian. Termasuk mengenai keamanan dan ketentraman umat Islam yang menjalankan ibadah Ramadan dan Idul Fitri. Kami anjurkan prokes tetap diterapkan. Vaksinasi paling penting, sampai booster. Kan sebagai upaya perlindungan,” jelasnya. 

Sebenarnya jumlah pemudik yang akan datang maupun pergi di Tarakan, pasti sangat besar. Namun, dengan tingginya harga tiket diperkirakan mengurangi keinginan mudik. Menjadi tugas aparat dan Pemkot Tarakan maupun di daerah tujuan mudik, untuk meningkatkan pengamanan. 

Biasanya ada beberapa titik rawan dan itu sudah lakukan identifikasi. Termasuk di pintu keluar Pelabuhan Laut dan Pelabuhan Udara. Sudah terpola sejak dulu dan semua instansi siap, TNI/Polri, Pemkot Tarakan dan Jasa Raharja. 

Gelar pasukan serupa juga dilaksanakan di halaman Makopolres Bulungan. Menurut Bupati Bulungan Syarwani, Operasi Ketupat Kayan 2022 untuk memastikan kelancaran, keamanan dan keselamatan bagi warga Bulungan menjelang perayanan Idul Fitri 1443 Hijriah.

Kelancaran bukan hanya pada arus mudik, tetapi juga arus balik nantinya. Termasuk memastikan jalur lalu lintas benar-benar berjalan lancar. “Kepada warga Bulungan, selama perayaan Idul Fitri agar tetap ke depankan disiplin protokol kesehatan. Dimanapun dan kapanpun berada,” harapnya. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

X