Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kalimantan Utara (Kaltara) terus memberikan atensi terhadap percepatan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024.
Kepala BKAD Kaltara, Denny Harianto mengatakan secara keseluruhan, realisasi APBD Kaltara tahun 2024 berada di angka 61 persen. Namun, masih ada organisasi perangkat daerah (OPD) dengan realisasi keuangan 39 persen.
Baca Juga: Pengadaan Listrik dan Gas Jadi Penyumbang Tertinggi, Ekonomi Kaltara Triwulan III Tahun 2024 Naik
"Masih ada yang di angka 39 persen. Kalau yang tertinggi itu seperti Badan Kesbangpol dan Satpol PP, kan ini hanya nitip anggaran untuk Pemilu/Pilkada. Itu sudah kita selesaikan semua, sudah 100 persen," ujar Denny kepada Radar Tarakan saat ditemui di Tanjung Selor, Senin (11/11/2024).
Ia memberikan catatan kepada OPD yang realisasi keuangannya masih rendah untuk segera melakukan percepatan dengan mengambil langkah-langkah strategis di waktu yang betul-betul dianggap sangat krusial.
"Sekarang ini masih banyak yang berproses. Tapi masih yang ringan-ringan. Sampai saat ini kami masih membuka layanan terus. Memang saya sudah sampaikan ke staf bahwa di triwulan IV ini kita standby," kata Denny.Sejauh ini, lanjut Denny, pihaknya masih bekerja untuk melakukan pelayana masih di jam-jam normal. Artinya, masih sampai pukul 19.00-20.00 WITA.
"Ini masih santailah, karena biasanya kami sampai jam 2-3 subuh. Kalau kita lihat yang sebelum-sebelumnya, seharusnya sekarang ini sudah mulai padat. Tapi ini masih belum," tegasnya.
Akan tetapi, dirinya tetap optimistis bisa mencapai realisasi yang optimal di sisa waktu yang ada. "Tapi saya tidak menargetkan angka, yang jelas kita optimistis realisasi kita tinggi. Kita inikan bicara angka, jadi saya yang pasti saja. Kalau optimistis, tetap. Tapi kalau angka saya tidak bisa prediksi," pungkasnya. (iwk/har)
