• Senin, 22 Desember 2025

Hulunya Malaysia, Hilirnya Indonesia, Banjir di Nunukan Ditangani Dua Negara

Photo Author
- Rabu, 25 Desember 2024 | 10:45 WIB
TERENDAM BANJIR : Debit air sungai Sembakung perlahan turun yang merendam sejumlah RT di DAS Sungai Sembakung.
TERENDAM BANJIR : Debit air sungai Sembakung perlahan turun yang merendam sejumlah RT di DAS Sungai Sembakung.

Plt Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Nunukan Yance Tambaru menegaskan telah membawa isu ini pada pertemuan bilateral antara Indonesia-Malaysia. Tujuannya, agar penanganan terkait banjir yang kerap menimpa sejumlah kecamatan ditangani bersama.

Kemudian, isu terkait penanganan banjir yang setiap tahun terjadi di wilayah Sembakung, Sembakung Atulai dan Lumbis dan sekitarnya.

Pembahasan persoalan perbatasan salah satu yang ditekankan yakni dampak banjir kiriman. Dan persoalan ini mendapatkan respons baik dari Pemerintah Sabah, Malaysia. "Makanya kita ajukan agar dampak banjir ditangani dua negara. Sebab, hulu di Malaysia dan hilir di Indonesia," tegasnya.

Baca Juga: Banjir Kiriman dari Malaysia Kembali Rendam Sejumlah Kecamatan di Nunukan

Untuk penanganan banjir akan dibawa ke Sosek Malindo. Mereka meminta data pendukung hasil kajian bahwa banjir terjadi karena kiriman. Bahkan, mereka ingin turun melihat langsung ketika terjadi banjir di Sembakung," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan sejumlah kecamatan yang berada di daerah aliran sungai (DAS) Sembakung kembali direndam banjir. Ini diakibatkan banjir kiriman dari negeri jiran yang merupakan hulu sungai Sembakung.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan Arief Budiman menyampaikan berdasarkan pantauan di lapangan tinggi muka air (TMA) mengalami penurunan dari sebelumnya. Penurunan TMA berdasarkan pantauan alat ukur yang terpasang 6 centimeter.

"Hasil pemantauan kondisi cuaca dan kondisi terkini TMA Sungai Sembakung Selasa, 24 Desember 2024 pukul 7:30 WITA terpantau surut pada level 4.44 meter. Penurunan 6 cm dari pantauan sebelumnya 4.50 meter," ucap Arief Budiman kepada Radar Tarakan, Selasa (24/12).

Dijelaskan, banjir yang kerap terjadi di Kecamatan Sembakung diakibatkan banjir kiriman. Apalagi, hulu sungai Sembakung berada di wilayah Malaysia. Dan kondisi diperparah ketika curah hujan tinggi terjadi di hulu sungai Sembakung.

(*)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: prokal.co

Tags

Rekomendasi

Terkini

X