• Minggu, 21 Desember 2025

238 Atlet Pelajar Kukar Berlaga di POPDA Kaltim 2025, Abdul Rasid: Junjung Sportivitas dan Kekompakan

Photo Author
- Senin, 10 November 2025 | 16:21 WIB
Wakil Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid menghadiri pelepasan atlet menuju POPDA Kaltim 2025 (Elmo/Prokal.co)
Wakil Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid menghadiri pelepasan atlet menuju POPDA Kaltim 2025 (Elmo/Prokal.co)

 

PROKAL.CO, TENGGARONG – Sebanyak 238 atlet pelajar dari Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) resmi dilepas menuju ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kalimantan Timur 2025, Senin (10/11/2025). Prosesi pelepasan berlangsung di Ruang Serba Guna Kantor Bupati Kukar dan diwarnai semangat tinggi para atlet muda yang siap mengharumkan nama daerah.

Kontingen Kukar terdiri dari 149 atlet putra dan 89 atlet putri, didampingi 41 pelatih serta sejumlah ofisial, dengan total hampir 300 orang. Mereka akan bertanding di 16 cabang olahraga (cabor) yang digelar di berbagai daerah, yakni 12 cabor di Penajam Paser Utara (PPU), satu di Tenggarong, satu di Samarinda, dan dua di Balikpapan.

Wakil Ketua I DPRD Kukar Abdul Rasid hadir langsung dalam acara pelepasan tersebut untuk memberikan semangat dan motivasi kepada para atlet muda Kukar.

“Selamat berjuang kepada adik-adik atlet yang akan bertanding di POPDA Kaltim. Harapan kita semua, seluruh kontingen Kutai Kartanegara bisa kompak dan memiliki tujuan yang sama, yaitu membawa pulang medali sebanyak-banyaknya,” ujarnya.

Menurut Rasid, keberhasilan di ajang POPDA tidak hanya diukur dari jumlah medali, tetapi juga menjadi bukti nyata keberhasilan pembinaan generasi muda Kukar di bidang olahraga. Ia menekankan pentingnya semangat juang, kerja sama, dan kebersamaan dalam setiap pertandingan.

“Menang itu penting, tapi yang lebih penting lagi adalah menjunjung tinggi sportivitas dan menjaga nama baik daerah,” tandasnya.

Politisi Partai Golkar ini juga mengapresiasi jaminan yang diberikan Pemkab Kukar bersama BPJS Kesehatan. Ia menyebut terobosan ini memberi rasa aman bagi para atlet yang mewakili Kukar, yang menjadi hak mereka untuk mendapat perlindungan berupa jaminan ketenagakerjaan bagi atlet selama bertanding.

“Memang ada beberapa cabang olahraga yang rawan cedera ringan hingga berat. Jadi adanya kerja sama ini dapat menjamin kesehatan dan keselamatan atlet yang bertanding,” tutup Rasid. (adv/moe)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

X