Lemet singkong adalah makanan tradisional Indonesia yang sederhana namun enak. Makanan ini dibuat dari singkong parut, kelapa parut, dan gula merah yang dikukus, memberikan tekstur lembut dan rasa manis khas gula merah. Biasanya, kue ini dibungkus dengan daun pisang yang menambah aroma alami yang wangi, tetapi ada juga versi yang lebih praktis tanpa daun pisang yang tetap enak dan asli.
Bahan utama untuk lemet singkong terdiri dari singkong parut segar untuk mendapatkan rasa manis alami yang maksimal, kelapa parut yang setengah tua untuk memberikan tekstur lembut dan aroma yang bagus, gula merah yang sudah disisir, gula pasir, tepung tapioka sebagai pengikat, serta sedikit garam untuk meningkatkan rasa.
Proses pembuatannya dimulai dengan mencampurkan semua bahan hingga tercampur rata. Setelah itu, adonan bisa diletakkan dibungkus daun pisang atau didalam loyang sebelum dikukus selama sekitar 30 menit hingga matang dengan api sedang. Untuk menjaga agar uap tidak menetes ke adonan, tutup kukusan sebaiknya dilapisi kain.
Agar lemet singkong yang dihasilkan empuk dan lembut, penting untuk memilih singkong yang baru dipanen dan tidak terlalu tua, serta menggunakan kelapa setengah tua agar teksturnya tidak keras atau kenyal. Setelah proses mengukus, sebaiknya lemet dibiarkan dingin terlebih dahulu agar mudah dipotong tanpa hancur.
Lemet singkong sangat pas sebagai camilan pendamping saat minum kopi atau teh di sore hari, memberikan rasa manis alami serta aroma dan tekstur yang menggugah selera. Selain itu, kue ini juga relatif mudah dibuat di rumah dengan bahan-bahan sederhana yang mudah ditemukan. Ada variasi lemet yang hanya menggunakan tiga bahan utama yaitu singkong, gula merah, dan santan sebagai pengganti kelapa parut, sehingga bisa jadi pilihan praktis tanpa mengurangi cita rasanya. (Fitri Novita Sari)