lifestyle

Ini Dia Bahaya Kecanduan Judi Online bagi Kesehatan Jiwa, Cek Tanda Kecanduan dan Penanganannya

Senin, 5 Agustus 2024 | 14:20 WIB
ilustrasi judi online

Delay and probabilistic discounting (kemampuan menunda dan menghitung kemumgkinan yang terganggu)

Reversal learning (pembelajaran terbalik terganggu)

Alternation learning (sulit menemukan alternatif)

Risk-taking (terlalu berani mengambil risiko)

 

Hal ini lebih berbahaya bila terjadi pada masa anak dan remaja karena pertumbuhan dan perkembangan otaknya belum cukup matang sehingga dapat menyebabkan gangguan yang lebih serius pada struktur dan fungsi otak yang dapat memberikan konsekuensi pada gangguan kepribadian dan kejiwaan yang berat.

 

Diagnosis Adiksi Judi

Menurut Diagnostic Statistical Manual (DSM V), seseorang dikatakan mengalami gangguan kompulsif judi patologis bila memenuhi paling tidak 5 kriteria gejala di bawah ini selama minimal 12 bulan:

1.     Keinginan untuk berjudi dengan jumlah yang semakin bertambah besar untuk mendapatkan kenikmatan yang diharapkan

2.     Menjadi gelisah, sensitif dan mudah tersinggung saat berusaha mengurangi atau memberhentikan perilaku berjudi

3.     Selalu gagal dalam usaha mengurangi dan memberhentikan perilaku berjudi

4.     Selalu berpikir untuk bermain judi karena adanya sugesti pengalaman berjudi sebelumnya dan selalu berusaha untuk mendapatkan uang yang akan dipakai untuk berjudi

5.     Melakukan perilaku berjudi saat sedang stres, cemas, gelisah, bersalah dan tertekan

6.     Setelah kehilangan uang yang banyak karena berjudi kembali lagi melakukannya dengan harapan mendapatkan kembali uangnya yang hilang karena berjudi

Halaman:

Tags

Terkini