BALIKPAPAN – Tim Anggaran Pemkot Balikpapan bersama Badan Anggaran DPRD Balikpapan, beberapa waktu lalu telah melakukan pertemuan. Khususnya rapat pembahasan rencana penyusunan APBD 2025.
Salah satunya memuat alokasi anggaran pembangunan rumah sakit di Balikpapan Timur. Anggota Komisi III Nurhadi Saputra menuturkan, pihaknya mendengar kabar pembangunan rumah sakit di Balikpapan Timur bak angin surga.
Seperti diketahui, Nurhadi Saputra merupakan anggota legislatif Dapil Balikpapan Timur. Selama dirinya menjabat 10 tahun atau dua periode duduk di DPRD Balikpapan, tak lelah memperjuangkan pembangunan rumah sakit di wilayah timur.
Sebab selama ini fasilitas rumah sakit merupakan mimpi bagi warga Balikpapan Timur. Mereka harus menempuh perjalanan dengan jarak cukup jauh untuk mengakses rumah sakit. Paling dekat ke RS Kanujoso Djatiwibowo.
“Ketika mendengar alokasi anggaran Rp 108 miliar untuk bangun rumah sakit di timur, kami sangat bahagia dan terima kasih,” ujarnya. Walau memang dalam pembangunan perlu dilakukan secara bertahap.
Tahap pertama alokasi anggaran melalui APBD 2025. “Insyaallah akan dimulai tahun depan dengan dana awal Rp 20 miliar,” katanya. Ada pun total kebutuhan anggaran sementara Rp 168 miliar. Itu masih ada kemungkinan bertambah.
“Lokasi tidak berubah yakni Lamaru dekat Gang Kacang RT 11,” tuturnya. Dinas Kesehatan Kota Balikpapan menyebutkan, tahun ini dalam persiapan pembangunan rumah sakit. Seperti masalah administrasi dan penyusunan detail engineering design (DED). (din)