Komisi Pemilihan Umum (KPU) Balikpapan tengah mempersiapkan debat terakhir Pilkada serentak 2024 yang akan berlangsung pada Jumat, 22 November 2024, di Grand Senyiur Hotel Balikpapan.
Dalam debat ini, jumlah pendukung yang diizinkan hadir di dalam ruangan dibatasi demi menciptakan suasana yang lebih kondusif.
Baca Juga: Manfaatkan Keindahan Alam Wilayah Pesisir, Pemdes Kersik Terus Dorong Potensi Wisata
Koordinator Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat KPU Balikpapan, Suhardy, menjelaskan bahwa jumlah pendukung dikurangi menjadi 30 orang per pasangan calon, terdiri atas 25 pendukung utama dan 5 lainnya gabungan dari LO serta pengawal pribadi.
“Kami kurangi pendukung yang masuk agar suasananya lebih kondusif. Namun, kami tetap percaya penuh kepada pihak kepolisian untuk menjaga keamanan di luar lokasi debat. Kemarin sudah terbukti sangat kondusif,” ujar Suhardy, Kamis, 21 November 2024.
Selain pembatasan jumlah pendukung, KPU juga menerapkan sejumlah langkah pengetatan di dalam gedung untuk memastikan para pendukung menaati tata tertib yang berlaku. "Hal ini dilakukan guna menjaga kelancaran jalannya debat terakhir yang menjadi momen penting bagi pasangan calon untuk menyampaikan visi, misi, dan gagasan mereka kepada masyarakat," ucapnya.
Debat publik terakhir ini diharapkan dapat berlangsung aman dan tertib, sekaligus memberikan kesempatan kepada pemilih untuk lebih mengenal program dari masing-masing pasangan calon. (FREDY JANU/KPFM)