KETUA DPRD Kaltim Hasanuddin Masud membantah bahwa dirinya menjual-jual buku kepada sekolah melalui Plt Kepala Disdik Kaltim, Armin.
Namun dirinya mengakui bahwa memang, Armin pernah ke rumahnya dan menyukai buku tersebut. Menurutnya, mungkin karena termotivasi, sehingga Armin menyarankan agar dibaca juga di sekolah oleh para siswa.
Dirinya juga menyebut tidak pernah mendapat royalti dari penjualan buku tersebut sampai sekarang. Adapun terkait buku tersebut dirinya menjelaskan, bahwa isinya merupakan perjalanan hidupnya hingga bisa menjadi legislator sampai sekarang. (mrf)