Prokal.co, Perusahaan teknologi kesehatan asal Amerika Serikat, Synchron, menyediakan solusi komunikasi inovatif bagi pasien yang mengalami paralisis (lumpuh) dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI).
Synchron mengintegrasikan chatbot AI buatan OpenAI, yaitu ChatGPT, ke dalam sebuah chip yang dapat dipasang di otak manusia.
Chip yang disebut Synchron dengan nama Stentrode (saraf tulang belakang bionik) ini, memungkinkan pasien paralisis untuk berkomunikasi dengan orang lain melalui perangkat elektronik atau gadget mereka.
Proses komunikasinya melibatkan Stentrode yang "menerjemahkan" pikiran pengguna menjadi sinyal yang kemudian dikirimkan ke perangkat bernama Brain Computer Interface (BCI).
BCI kemudian memproses sinyal tersebut dan mengirimkan hasil tafsirannya secara nirkabel ke perangkat atau gadget pengguna. Biasanya, hasil interpretasi BCI dapat berupa kata, teks, kalimat, kontrol, hingga gestur, dan lainnya.
Dengan integrasi ChatGPT, Stentrode dan BCI dapat bekerja lebih efisien. ChatGPT memberikan berbagai opsi respons yang dapat dipilih oleh pasien paralisis tanpa perlu menunggu proses pembuatan kalimat selesai. Hal ini membuat komunikasi menjadi lebih cepat dan alami.
CEO Synchron, Tom Oxley, mengungkapkan bahwa inspirasi untuk mengintegrasikan teknologi ChatGPT ke dalam BCI buatan mereka berasal dari iklan OpenAI yang mempromosikan model AI terbaru mereka, GPT-4o.
Dalam iklan tersebut, seorang penyandang disabilitas digambarkan menggunakan smartphone untuk mengetahui apa yang ada di sekitarnya. Ia juga ditampilkan sedang menyetop taksi yang lewat.
Hal ini dimungkinkan karena GPT-4o dapat memprediksi kapan pengguna harus melambaikan tangannya agar bersamaan dengan posisi taksi yang lewat. Dengan demikian, taksi bisa dihentikan dan pengguna bisa naik ke dalamnya.
"GPT-4o mampu memprediksi apa yang akan dilakukan pengguna, baik secara audio, visual, maupun teks. Saya melihat potensi besar teknologi ini untuk diterapkan dalam chip kami, sehingga AI dapat memprediksi respons atau tindakan yang akan dilakukan oleh pengguna," jelas Oxley.
Oxley menyatakan bahwa teknologi ChatGPT dapat diintegrasikan dengan mudah ke dalam Stentrode yang sudah terpasang di otak. Ini dapat dilakukan melalui pembaruan (update) via BCI, tanpa perlu melepas chip dari otak.
Proses penanaman chip ke dalam otak juga tidak memerlukan operasi besar yang membuka tengkorak. Synchron menggunakan selang kecil yang bisa dimasukkan melalui pembuluh darah ke dalam saluran otak untuk memasang chip.
Begitu chip mencapai otak, tepatnya di motor cortex, area yang mengontrol gerakan tubuh, chip dilepaskan dari selang dan kemudian selang dicabut. Saat ini, Synchron telah menanamkan Stentrode pada setidaknya sepuluh pasien paralisis.