BALIKPAPAN. Penanganan banjir di Balikpapan kini tidak hanya dipandang sebagai masalah lingkungan, tetapi juga sebagai agenda strategis untuk menjaga stabilitas ekonomi dan iklim investasi. Pemerintah Kota Balikpapan mempercepat pembangunan Bendung Pengendali (Bendali) Ampal Hulu, yang dinilai krusial untuk mengatasi genangan di salah satu titik paling rawan banjir.
Menurut Kepala Bidang Sumber Daya Air DPU Balikpapan, Jen Supriyanto, banjir yang kerap melanda kawasan DAS Ampal berdampak langsung pada kelancaran aktivitas warga dan transportasi. "Kalau banjir terkendali, otomatis pergerakan warga lancar, transportasi aman, dan kerugian akibat genangan bisa ditekan," jelasnya. Dengan menargetkan pengurangan genangan hingga 40 persen di wilayah Ampal, proyek ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kenyamanan warga, tetapi juga memberikan jaminan bagi investor bahwa Balikpapan adalah kota yang aman dan kondusif untuk berbisnis. (*)
