Kabar mengejutkan datang dari tim nasional Prancis. Pelatih Didier Deschamps mengungkapkan Kylian Mbappe tidak akan menjalani operasi hidung dalam waktu dekat.
Cedera itu dialami Mbappe pada Senin (17/6) malam waktu setempat saat pertandingan Prancis melawan Austria dalam kemenangan 1-0 bagi Les Bleus.
Dalam menit-menit akhir pertandingan tersebut, Mbappe mengalami cedera serius akibat benturan dengan Kevin Danso. Kepala Mbappe menghantam bahu Danso, membuatnya terluka parah dan berdarah. Setelah menerima perawatan di lapangan, dia segera digantikan karena cedera yang cukup serius.
Deschamps menyatakan bahwa Mbappe tidak dalam kondisi baik setelah insiden tersebut. Federasi Sepak Bola Prancis segera mengumumkan bahwa masker pelindung akan dibuat secepatnya untuk Mbappe. Namun, masih ada keraguan mengenai kapan Mbappe dapat kembali bermain dan apakah operasi diperlukan dalam waktu dekat.
Jadwal Operasi Mbappe
Meskipun awalnya Mbappe diperkirakan tidak akan tampil melawan Belanda pada Jumat (21/6), Deschamps menyebutkan bahwa operasi tidak akan dilakukan dalam waktu dekat. Sebaliknya, Mbappe akan menjalani operasi setelah partisipasi Prancis di turnamen ini selesai, kemungkinan pada Juli.
Deschamps menambahkan pada Rabu (19/6) kemarin telah banyak dilakukan pemeriksaan untuk melihat perkembangan kondisinya. Meski operasi tidak dilakukan segera, Mbappe harus menjalani operasi setelah turnamen. Tim medis telah melakukan semua yang diperlukan untuk mengurangi dampak cedera tersebut.
Pelatih yang membawa Timnas Prancis juara Piala Dunia 2018 itu juga menyatakan bahwa kondisi Mbappe sudah sedikit membaik dan mereka akan memantau perkembangannya setiap hari. Meski ada laporan dari L'Equipe bahwa Mbappe masih berharap bisa tampil melawan Belanda, masih belum jelas apakah itu realistis.
Dampak bagi Timnas Prancis
Pendukung Prancis sedikit lega mendengar Mbappe hampir pasti akan berpartisipasi dalam sisa turnamen, meski penampilan berikutnya mungkin baru terjadi pada 25 Juni melawan Polandia. Jika Prancis finis di dua besar Grup D, mereka tidak akan bermain di babak 16 besar hingga awal Juli, memberikan Mbappe lebih banyak waktu untuk pulih.
Dari perspektif Real Madrid, menjalani operasi sebelum memulai latihan pramusim tidak ideal bagi Mbappe. Namun, dia akan memiliki beberapa minggu untuk rehabilitasi sebelum bergabung dengan rekan satu timnya. La Liga sendiri baru akan dimulai sebulan setelah final Euro 2024, sehingga Mbappe mungkin dianggap fit untuk pertandingan pembukaan di pertengahan Agustus.
Sementara rekan-rekan Mbappe di PSG dan tim nasional Prancis menunjukkan dukungan penuh atas keputusan operasi ini. Pelatih PSG, Luis Enrique, serta Deschamps, percaya bahwa Mbappe akan kembali dengan kondisi yang lebih baik.
Strategi Prancis Tanpa Mbappe
Absennya Mbappe memaksa tim nasional Prancis mengubah strategi mereka. Deschamps harus menemukan pengganti yang dapat mengisi peran vital yang ditinggalkan oleh Mbappe, meski Deschamps belum membeberkan siapa yang bakal diturunkan menggantikan posisinya.
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Sumber: jawapos.com