TANJUNG REDEB – Waktu yang tersisa di tahun 2023 ini semakin sedikit, untuk itu Bupati Berau Sri Juniarsih, mengingatkan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau memaksimalkan serapan anggarannya.
Dijelaskan Sri Juniarsih, terkait realisasi anggaran bukanlah hal sepele, setiap realisasi penyerapan anggaran harus bisa efektif dan tepat sasaran. “Jadi jangan sampai ada anggaran yang terbuang sia-sia dan serapannya tidak maksimal," ujarnya kepada awak media, Senin (6/11).
Dengan terbatasnya waktu pengerjaan dan proses tagihan pembayaran, bupati berharap setiap OPD dapat mengejar serapan anggaran yang tentunya tetap efektif dan tepat sasaran. “Saya meminta setiap OPD bisa menyelesaikan supaya serapan anggaran bisa selesai di triwulan ketiga ini,” harapnya.
Bukan itu saja, Sri Juniarsih juga meminta setiap OPD agar bisa bersama-sama dalam membangun Kabupaten Berau dan terus berinovasi, sehingga bisa meraih kembali panji-panji keberhasilan yang pernah didapatkan tahun-tahun sebelumnya.
"Panji keberhasilan pembangunan adalah salah satu tolok ukur peningkatan suaru daerah, maka dari itu saya harap Berau bisa meraih 11 panji kembali seperti tahun 2021,” ungkapnya.
Dengan rencana tersebut, dirinya meminta setiap OPD untuk melengkapi segala berkas dengan baik saat proses verifikasi berlangsung. Hal ini bertujuan agar panji-panji yang sempat lepas dapat kembali direbut oleh Bumi Batiwakkal sebuatan Kabupaten Berau.
Saya berharap agar semuanya bisa dipersiapkan dengan baik, sehingga kita bisa mendapatkan panji keberhasilan sebanyak mungkin, atau paling tidak seperti di tahun 2021 lalu, Berau dapat meraih 11 panji keberhasilan,” tutupnya.
Sebelumnya, Anggota Komisi II DPRD Berau Elita Herlina, meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau memaksimalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Tahun Anggaran 2023.
Dikatakannya, setelah penetapan APBDP 2023, Pemkab Berau hanya memiliki waktu tiga bulan untuk merealisasikan serapan anggaran yang cukup besar tersebut. Khususnya organisasi perangkat daerah (OPD) untuk bekerja optimal.
“Segala bentuk serapan anggaran ataupun kegiatankegiatan yang telah direncanakan dari setiap OPD dapat mencapai target yang telah ditentukan,” pintanya.
Elita memastikan akan terus mendorong percepatan serapan anggaran dengan sisa waktu yang tersisa.
“Waktu beberapa bulan saya rasa cukup untuk merealisasi semua program yang telah direncanakan oleh masing-masing OPD terkait,” katanya.
Ia mengingatkan, setiap pembangunan fisik mesti memperhatikan kualitas, supaya memiliki efek jangka panjang dan berfungsi dengan baik.
Jika pemkab bisa memfokuskan pembangunan yang diprioritaskan saat ini, tentu sangat berdampak pada tahap akhir pelaporan dan pastinya serapan akan lebih maksimal.