• Senin, 22 Desember 2025

Indahyani, Pekerja Perempuan di Perkebunan Sawit yang Patahkan Isu Tak Ramah Gender

Photo Author
Faroq Zamzami
- Jumat, 7 Februari 2025 | 11:42 WIB
SETARA: Indahyani (dua kanan) mandor rawat di PT STN. (ISTIMEWA)
SETARA: Indahyani (dua kanan) mandor rawat di PT STN. (ISTIMEWA)

Baca Juga: BMKG Ingatkan Gelombang Sangat Tinggi di Sejumlah Perairan Indonesia

Namun, Indahyani meyakini bahwa laki-laki dan perempuan memiliki hak yang sama untuk memilih tempat kerja yang mereka inginkan.

Baginya, peluang di perkebunan kelapa sawit terbuka lebar, dan semakin banyak perempuan yang tertarik untuk berkarier di industri ini.

“Semua orang berhak mendapatkan kesempatan yang sama, baik laki-laki maupun perempuan. Di sini saya membuktikan sendiri bahwa saya adalah mandor perempuan yang konon katanya mandor itu mayoritasnya adalah laki-laki,” tegas Indahyani.

Menurutnya, tidak menutup kemungkinan perempuan bisa mendapatkan kesempatan berkarier yang setara dengan laki-laki asalkan tetap bekerja keras, tidak menutup diri, dan selalu ingin tahu dalam mempelajari hal-hal yang baru.

Indahyani juga menepis anggapan bahwa industri sawit tidak ramah gender.

Baca Juga: Fery Rute Tarakan dan Nunukan Dihentikan Sementara, Ada Apa?

Ia menekankan bahwa selama bekerja di PT STN, ia tidak pernah merasa dibedakan berdasarkan gender.

Sebaliknya, lingkungan kerja justru saling mendukung, mengayomi, dan memberikan kesempatan yang setara bagi semua karyawan.

Meskipun memiliki keterbatasan sebagai perempuan, tapi hal itu tidak membuatnya patah semangat dan terus memaksimalkan potensi yang ia punya.

“Di sini (PT STN), semua orang diperlakukan secara profesional. Perempuan tetap bisa berkontribusi sesuai dengan kapasitasnya, dan saya selalu berusaha memaksimalkan potensi yang saya miliki,” tambahnya.

Baca Juga: BRI Hadir sebagai Pendorong Utama Pertumbuhan UMKM melalui Program Pengusaha Muda BRILiaN 2024

Meski menyadari bahwa tantangan akan bertambah seiring dengan perubahan fase kehidupan, seperti menikah dan memiliki anak, Indahyani tetap optimistis dapat terus berkarya dan memberikan yang terbaik dalam pekerjaannya.

Victor Aybund, Administratur PT Sukses Tani Nusasubur (STN), merasa bangga dengan pencapaian Indahyani sampai dengan saat ini.

Tentunya tidaklah mudah bekerja di tempat yang jauh dari keluarga apalagi dirinya adalah perempuan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Faroq Zamzami

Tags

Rekomendasi

Terkini

X