• Senin, 22 Desember 2025

Arus Mudik, Kapal Feri Diusahakan Berangkat Setiap Hari , 5 April KM Manta Kembali Beroperasi

Photo Author
- Rabu, 3 April 2024 | 12:09 WIB
PENGGANTI: KM Manta II hanya melayani rute Tarakan-Sebawang (PP).
PENGGANTI: KM Manta II hanya melayani rute Tarakan-Sebawang (PP).

 

Sejak beberapa pekan terakhir, kapal feri yang melayani rute Tarakan-Sebawang (PP) hanya dua kali dalam seminggu. Hal ini disebabkan kapal feri KM Manta yang selama ini melayani rute Tarakan-Sebawang (PP) sedang melakukan docking atau perawatan/perbaikan berkala di Balikpapan. 

Kepala Dinas Perhubungan (DIshub) Tana Tidung Arief Prasetyawan menjelaskan docking KM Manta yang selama ini melayani rute Tarakan-Sebawang (PP) sudah menjadi kegiatan rutin setiap tahun, hanya saja tahun ini bertepatan dengan arus mudik Hari Raya Idul Fitri.

Baca Juga: Polisi Selidiki Penyebab Semburan Gas di Kampung Empat, Tarakan

"Selama KM Manta docking, KM Manta diganti KM Mantan II yang sebenarnya merupakan kapal feri rute Sebatik Nunukan. Nah, diselipkan jadwal KM Manta II dua kali dalam seminggu melayani rute Tarakan-Sebawang," ungkap Arief kala ditemui di ruang kerjanya, Senin (1/4). 

Namun, sambung pria yang pernah menjabat Kabag Pemerintahan Setkab Tana Tidung ini, KM Manta telah selesai menjalani docking dan diharapkan pekan ini sudah tiba di Tarakan untuk selanjutnya kembali melayani rute Tarakan-Sebawang (PP).

"Saat ini posisi KM Manta sudah selesai perbaikan di Balikpapan. Insyaallah, sesuai koordinasi kita dengan ASDP, tanggal 5 April nanti sudah bisa kembali melayani penumpang dari pelabuhan Sebawang-Tarakan dan sebaliknya," kata Arief.

Bahkan diharapkan selama arus mudik bisa melayani penyeberangan setiap hari. Sebelumnya, KM Manta melayani penumpang tujuan Sebawang Tarakan (PP) dua hari sekali. "Kalau nanti tanggal 5 April sudah bisa melayani, kami akan jadwalkan untuk berangkat setiap hari," ujar Arief.

Kapasitas KM Manta lebih besar dibandingkan KM Mantan II yang saat ini sebagai pengganti melayani rute Tarakan-Sebawang (PP).  Sehingga diharapkan bisa mengangkut kendaraan dan penumpang lebih banyak lagi di arus mudik tahun ini. 

Apalagi, saat ini arus mudik mulai terjadi, penumpang menggunakan kapal feri tujuan Tarakan terus meningkat dengan keterbatasan kapasitas kapal feri KM Manta II.

Arief menambahkan, saat ini Dishub Tana Tidung telah meninggikan dermaga plengsengan sehingga memudahkan penumpang maupun kendaraan turun dari kapal feri. Dengan plengsengan baru tersebut dapat dipastikan penumpang maupun kendaraan yang sudah tiba di Pelabuhan Sebawang tak perlu lagi menunggu air surut untuk turun dari kapal seperti selama ini.

"Kalau kapal feri sudah nyandar, kendaraan maupun penumpang bisa langsung turun tidak perlu lagi menunggu surut seperti selama ini. Karena plesengannya sudah ditinggikan," ujar Arief.

Selain kapal feri, speedboat reguler juga menjadi perhatian dari Dishub Tana Tidung. Sejauh ini ada empat speedboat yang memiliki izin trayek. Diharapkan saat arus mudik nanti bisa memberikan pelayanan yang maksimal bagi penumpang.

"Dengan empat speedboat itu sudah cukup untuk melayani arus mudik, karena masyarakat yang mudik terbagi ada yang menggunakan speedboat, ada juga yang menggunakan kapal feri dan kendaraan sendiri, sehingga diyakini dengan empat speedboat yang ada sekarang sudah cukup tidak perlu ada penambahan," kata Arief .

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

X