• Senin, 22 Desember 2025

Terkait Kelayakan Jembatan Achmad Amins, Komisi III DPRD Samarinda Angkat Suara

Photo Author
- Rabu, 11 Desember 2024 | 21:29 WIB
Romadhoni
Romadhoni

PROKAL.CO, SAMARINDA - Anggota Komisi III DPRD Samarinda sekaligus Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Romadhony Putra Pratama mengatakan kelayakan jembatan Achmad Amins harus menjadi perhatian semua pihak agar keselamatan masyarakat yang melintas tetap menjadi nomor satu.

"Bagi kami, keselamatan masyarakat menjadi nomor satu. Kami sudah ada lakukan pembahasan jembatan Achmad Amins bersama Pemkot Samarinda," katanya, Rabu 11 Desember 2024 yang dihubungi media ini.

Baca Juga: Jembatan Achmad Amins di Samarinda Resmi Dibuka, Ini Alasan Pembatasan Kendaraan dan Keamanannya

Komisi III DPRD Samarinda, dikatakan Romadhony, sudah melakukan pembahasan dengan Dinas Perhubungan Samarinda dan Dinas PUPR Samarinda untuk mengetahui kelayakan jembatan Achmad Amins. Dan pembahasan ini terus dilanjutkan.

"Jembatan Achmad Amins sudah menjadi land mark kota Samarinda. Dan dari kegiatan survei dan penelitian telah dipastikan jembatan masih layak. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir," katanya.

DPRD Samarinda, ditegaskan Romadhony, sangat terbuka bila adanya masukan terkait jembatan Achmad Amins. Pihaknya sangat mendukung Pemkot Samarinda apabila ada kebutuhan prioritas untuk jembatan tersebut.

"DPRD Samarinda sangat terbuka apabila ada hal-hal yang perlu ditanggulangi (terkait jembatan Achmad Amins). Karena jembatan ini gerbang masuk kota Samarinda dari daerah luar, Kukar dan Balikpapan," katanya.

Baca Juga: Uji Kekuatan Jembatan Achmad Amins: Menjamin Keamanan Infrastruktur Vital Kota Samarinda

Sebelumnya, jembatan Achmad Amins sempat di tutup selama dua hari, 7 - 8 Desember 2024 mulai pukul 21.00 hingga 05.00 WITA.

Penutupan jembatan dikarenakan Kementerian PUPR menguji fungsi dan kekuatan jembatan apakah alami penurunan atau tidak.

Uji fungsi jembatan ini juga tidak lepas dari tindak lanjut dari peristiwa abrasi di bawah Jembatan Mahkota II pada 2021 silam. Saat itu, abrasi menyebabkan kerusakan pada struktur pylon jembatan, yang telah diperbaiki dengan penguatan tambahan.

Adapun, hasil uji jembatan nantinya diperkirakan akan diketahui pada Januari 2025, dengan rekomendasi yang akan menjadi panduan untuk memastikan keberlanjutan fungsi jembatan sebagai penghubung vital di Samarinda. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: prokal.co

Tags

Rekomendasi

Terkini

X