• Senin, 22 Desember 2025

Plaza 21 akan Dibongkar, Bakal Dibangun Gedung Parkir Bertingkat Berkapasitas 200 Kendaraan

Photo Author
Indra Zakaria
- Rabu, 12 Februari 2025 | 10:22 WIB
KEBUTUHAN MENDESAK. Setelah melalui berbagai pertimbangan, kebutuhan ruang parkir di kawasan Citra Niaga dinilai lebih mendesak. (FOTO: DOK/SAPOS)
KEBUTUHAN MENDESAK. Setelah melalui berbagai pertimbangan, kebutuhan ruang parkir di kawasan Citra Niaga dinilai lebih mendesak. (FOTO: DOK/SAPOS)

Setelah lama tidak difungsikan, Gedung Plaza 21 akhirnya ditetapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda sebagai gedung parkir. Awalnya, gedung ini sempat direncanakan untuk dijadikan hotel bintang tiga, namun setelah dilakukan kajian ulang, diputuskan untuk dibangun kembali sebagai gedung parkir bertingkat.

Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Sekretariat Kota Samarinda, Marnabas Patiroy, menjelaskan bahwa keputusan ini telah final, dengan mempertimbangkan kebutuhan lahan parkir di kawasan Citra Niaga.

Baca Juga: Meski Ada Efisiensi Belanja 2025, Program SOA Pemprov Kaltara Diyakini Tetap Jalan

Saat ini, Pemkot Samarinda tengah fokus melakukan revitalisasi kawasan tersebut, sehingga kehadiran fasilitas parkir yang memadai dianggap lebih mendesak.

"Karena kebutuhan fasilitas parkir lebih mendesak, kami merencanakan pembangunan gedung parkir lima lantai yang mampu menampung sekitar 200 kendaraan," ujar Marnabas.

Ia menambahkan bahwa pemanfaatan lahan ini sejalan dengan rencana Pemkot Samarinda dalam menjadikan Citra Niaga sebagai kawasan pedestrian, mirip dengan konsep yang diterapkan di Malioboro, Yogyakarta.

Nantinya, area ini akan terhubung langsung dengan Pasar Pagi, sehingga masyarakat dapat berjalan kaki dengan nyaman tanpa terganggu kendaraan bermotor.

"Orang nantinya bisa berjalan kaki langsung dari Pasar Pagi ke Citra Niaga," katanya. Pemkot Samarinda berencana untuk membongkar total bangunan Plaza 21 mulai tahun ini, dengan target penyelesaian gedung parkir pada 2026. Namun, perencanaan anggaran untuk proyek ini masih dalam tahap finalisasi.

"Saat ini kami masih dalam tahap pembahasan anggaran, tetapi pembongkaran gedung ini pasti dilakukan tahun ini," jelas Marnabas.

Terkait pengelolaan gedung parkir, Pemkot masih mempertimbangkan beberapa skema, termasuk kemungkinan dikelola oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda, pengelola Citra Niaga, atau pihak ketiga.

Revitalisasi kawasan Citra Niaga diharapkan selesai tahun ini. Langkah ini selaras dengan visi Pemkot dalam menjadikan kawasan tersebut sebagai pusat ekonomi kreatif yang nyaman bagi pejalan kaki.

"Kalau mengejar keuntungan, membangun hotel memang lebih menguntungkan. Namun, kebutuhan tempat parkir jauh lebih mendesak untuk mendukung konsep pedestrian di kawasan ini," tegas Marnabas.

Dengan adanya gedung parkir baru, Pemkot Samarinda optimistis dapat mengatasi masalah parkir liar yang selama ini menjadi persoalan di Pasar Pagi dan Citra Niaga. Upaya ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih tertata dan ramah bagi pejalan kaki.

"Plaza 21 akan dibongkar total dan dibangun ulang menjadi gedung parkir yang lebih fungsional," pungkasnya. (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: sapos.co.id

Rekomendasi

Terkini

X