SAMARINDA - Humas Pelindo, Ali Akbar menjelaskan insiden tongkang batubara yang menyenggol pilar jembatan Mahakam saat di luar jam kegiatan pengolongan.
"Kejadian ini di luar waktu kegiatan pengolongan di bawah jembatan Mahakam yang kami pandu. Untuk pengolongan terbagi tiga zona dari pukul 06.00 WITA hingga pukul 18.00 WITA. Dan, semua kapal kami malam hari berada di stasiun," jelasnya, Minggu 27 April 2025.
Baca Juga: Jembatan Mahakam Ditabrak Lagi, DPRD Kaltim Bereaksi Keras..!! Minta Kemenhub Turun Tangan
Adapun kronologi kejadian, pada pukul 23.00 kapal Tb. Liberty 7 menarik Tongkang Bg. Azamara 3035 melakukan proses tambat di depan Big Mall Samarinda.
Dikarenakan arus yang sangat kencang pada saat proses tambat tali towing tongkang putus, kapal tugboat tidak kuat menarik. Peristiwa ini menyebabkan kapal tongkang hanyut dan sempat menyenggol kaki jembatan dan melewati jembatan mahakam.
Dikatakan Ali Akbar, pada Pukul 00.05 Kepanduan Pelindo Samarinda mendapatkan laporan kejadian dari keagenan dan segera mengarahkan 2 unit Kapal Tunda Sungai Sepaku dan dan Kapal Tunda Herlin 19 membantu menahan kapal tongkang yang hanyut.
"Kita ikut membantu agar kapal tongkang tidak hanyut tidak terkena jetty Pertamina dan kapal lainnya, setelah itu terdapat bantuan lain dari TB Sea Lion OS untuk menambatkan kapal tongkang di dekat mesjid putih Karang Asam. Pada pukul 04.30 kapal tongkang Bg Azamara 3035 selesai dievakuasi," jelasnya. (*)
Kronologi kejadian
Pada pukul 23.00 kapal Tb. Liberty 7 menarik Tongkang Bg. Azamara 3035 melakukan proses tambat di depan Big Mall Samarinda, dikarenakan arus yang sangat kencang pada saat proses tambat tali towing Tongkang putus, kapal Tugboat tidak kuat menarik sehingga menyebabkan kapal tongkang hanyut dan sempat menyenggol kaki jembatan (dokumentasi terlampir) dan melewati jembatan mahakam.
Tindakan Pelindo
Pada Pukul 00.05 Kepanduan Pelindo Samarinda mendapatkan laporan kejadian dari keagenan dan segera mengarahkan 2 (dua) unit Kapal Tunda Sungai Sepaku dan dan Kapal Tunda Herlin 19 membantu menahan kapal tongkang yang hanyut agar tidak mengenai jetty Pertamina dan kapal lainnya, setelah itu terdapat bantuan lain dari TB Sea Lion 05 untuk menambatkan kapal tongkang di dekat mesjid putih karang asam. Pada pukul 04.30 kapal tongkang Bg Azamara 3035 selesai di evakuasi.
