PROKAL.CO, TANJUNG REDEB – Persiapan Maratua Run 2025 pada 15 Februari terus dimatangkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau.
Salah satu aspek penting yang menjadi perhatian adalah transportasi laut untuk mengangkut ratusan peserta menuju lokasi acara.
Baca Juga: Akali Pengadaan Alat Mesin Pertanian, Dua Terdakwa Ini Merugikan Negara Rp3,56 Miliar
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Berau, Andi Marewangeng, mengungkapkan pihaknya telah menyiapkan 56 unit speedboat guna mendukung kelancaran event ini.
“Berdasarkan data yang kami miliki, Dishub akan menurunkan sebanyak 56 unit speedboat yang akan digunakan untuk mendukung kelancaran event itu,” ujarnya.
Ia menambahkan, meskipun jumlah speedboat telah terkumpul, pihaknya masih akan melakukan finalisasi dalam waktu dekat.
“Setelah final, kami akan mendata nomor speedboat masing-masing unit untuk memastikan semuanya siap digunakan,” jelasnya.
Menurutnya, speedboat yang akan digunakan adalah speedboat bermesin dua dan tiga, sesuai dengan permintaan para atlet.
“Sementara untuk rute reguler tetap menggunakan mesin satu agar layanan tetap berjalan,” ungkapnya.
Baca Juga: Raja Tega..!! Pria di Nunukan Lakukan KDRT ke Istri Siri, Jari Sampai Patah
Selain melakukan pendataan, Dishub juga akan melakukan ramp check (pemeriksaan) terhadap speedboat serta bus pengangkut peserta dari Bandara Kalimarau, Tanjung Redeb, Berau, menuju Dermaga Sanggam.
“Langkah ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan selama perjalanan. Kecepatan dan keselamatan atlet menjadi prioritas utama,” tegasnya.
Baca Juga: Belajar Program Makan Siang Bergizi dari Jepang yang Sudah Dimulai Sejak Ratusan Tahun Lalu
Adapun distribusi speedboat yang akan digunakan untuk peserta dari masing-masing dermaga adalah, untuk Dermaga Sanggam Maratua 31 unit dengan kapasitas 23 penumpang per unit.