GARUDA Indonesia sedang menyelesaikan penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) beberapa hari terakhir. Di tengah upaya tersebut, muncul kabar menyesatkan kecelakaan pesawat Garuda Indonesia pada Senin (20/6). Disebutkan dalam informasi itu, ada 22 korban jiwa dan kecelakaan terjadi di Kecamatan Muara Lakitan, Sumatra Selatan.
”Tepat Hari Ini Senin Kembali Berduka 22 Orang Tewas dalam Kecelakaan Pesawat Garuda Indonesia dengan Nomor Penerbangan GA-200 Kecelakaan DI KEC.MUARA LAKITAN,” tulis akun Rafly Bastian pada Senin, 20 Juni 2022. Posting-an itu lantas dibagikan ulang oleh akun Facebook Adi Cahyono, Selasa (21/6). Dia mempertanyakan isi berita tersebut. Sebab, akun itu yakin informasi tersebut menyesatkan (bit.ly/JatuhSeninSumsel).
Saat tautan itu diklik, informasi tersebut tidak sesuai fakta yang ada. Kecelakaan pesawat itu terjadi pada 2007. Lokasi kecelakaan bukan di Kecamatan Muara Lakitan, Sumatra Selatan, melainkan di Jogjakarta.
Berdasar penelusuran, situs resmi penyedia foto Getty Images mengunggah foto serupa. Menampilkan kondisi bodi pesawat yang terbakar serta beberapa penumpang tampak menjauh dari bangkai pesawat. ”Gambar diperoleh AFP pada 9 Maret 2007 menunjukkan orang-orang yang selamat melarikan diri dari sebuah pesawat Boeing 737-400 milik maskapai berbendera Indonesia Garuda, yang keluar dari landasan pacu dan terbakar setelah pendaratan kasar di bandara di Jogjakarta, 7 Maret 2007.” Begitu penggalan keterangannya.
Insiden itu menewaskan 21 orang. Lebih dari 100 orang selamat dari reruntuhan Boeing 737 yang terbakar. Anda dapat membaca dan melihatnya di bit.ly/Insiden2007.
Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah menyampaikan hasil penyelidikan insiden tersebut. Berdasar laporan, ada penyimpangan terhadap pelaksanaan yang direkomendasikan dan prosedur operasi standar. Selain itu, laporan mengungkapkan kurangnya koordinasi di antara awak pesawat sebagai satu tim. Seharusnya, kopilot juga bertanggung jawab atas keselamatan penerbangan dan harus tegas bertindak mencegah penyimpangan terhadap pelaksanaan prosedur (SOP). Anda dapat membacanya di bit.ly/HasilKNKT. (jpc/rdh/k15)
FAKTA
Insiden tergelincirnya pesawat Garuda Indonesia terjadi pada 2007 di Jogjakarta. Bukan di Sumatera Selatan. Dalam insiden tersebut, 21 orang meninggal.