SENDAWAR-Pemkab Kubar bersama PT PLN (Persero) berupaya mengatasi dan menyelesaikan permasalahan listrik di beberapa kampung yang belum tersentuh PLN. Hal ini menjadi perhatian serius pemkab, untuk dapat menuntaskan secara bertahap.
Wabup Kubar Edyanto Arkan menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PLN yang secara maksimal mendukung kelistrikan di Kubar dengan perencanaan yang dimiliki. Diharapkan pada 2024 nanti, beberapa kampung yang belum teraliri listrik bisa menyala semua, apabila dana PLN dari pusat pun memadai.
PLN pun memerhatikan usulan-usulan dari Pemkab Kubar untuk penyalaan beberapa kampung. Untuk tahun 2022 direncanakan ada tujuh kampung. Pada 2023 diharapkan 50 persen atau sekitar 50 kampung, sedangkan pada 2024 nanti ada dua atau tiga kampung lagi yang diharapkan menyala.
“Sehingga, 2024 nanti diharapkan bisa tuntas dan menyala semua walaupun tidak harus menggunakan jaringan. Mungkin bisa saja memakai, solar cell dan lain sebagainya,” ucap Wabup.
Wabup menyampaikan hal ini, pada Zoom Meeting bersama PT PLN soal pembahasan progres pembangunan listrik di kecamatan Damai dan kecamatan sekitarnya di Kubar, di Ruang Rapat Koordinasi, Lantai Tiga Kantor Bupati Kubar, Senin (17/10).
Pada kesempatan itu warga juga diimbau, bahwa jaringan listrik bukan hanya dibangun dan didirikan saja, tetapi perlu pemeliharaan. Misalnya, masyarakat bisa berpartisipasi apabila ada pohon yang rantingnya akan dipangkas, agar bisa membantu tim dari PLN. (KP6/far/k15)