Pemkab Mahakam Ulu (Mahulu) menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan Institut Teknologi Kesehatan dan Sains (Itkes) Wiyata Husada Samarinda (WHS), dalam rangka mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kabupaten Mahulu.
SAMARINDA–Penandatanganan kerja sama itu dihadiri Bupati Mahalu Bonifasius Belawan Geh, Rektor Itkes WHS Eka Ananta Sitharta dan jajarannya, beserta Ketua Yayasan Itkes WHS Mugito Hadi, Selasa (29/8).
Bonifasius menuturkan, program peningkatan SDM, baik sarana dan prasarana, patut menjadi perhatian dan kebijakan Pemkab Mahulu, yang dituangkan dalam rencana pembangunan Kabupaten Mahulu dari periode pertama kepemimpinannya hingga saat ini. “Program itu terus berlanjut. Yang jelas anggaran kami siapkan untuk pendidikan atau beasiswa ada Rp 22 miliar setiap tahunnya. Untuk itu kami tetap melanjutkan program peningkatan SDM yang sesuai dengan kebutuhan setempat. Termasuk tenaga kesehatan dan tenaga IT kesehatan yang sangat kami butuhkan karena sangat langka saat ini,” jelasnya. “Karena tidak punya sarana dan prasarana untuk meningkatkan SDM, kami datang ke Itkes agar bisa dibantu. Kami membutuhkan SDM yang bagus untuk mengelola sektor kesehatan di sana, baik tenaga kesehatan maupun manajemennya. Selain itu, supaya bisa mendapat bagian untuk anak-anak atau mahasiswa kami boleh belajar di Itkes Samarinda,” sambungnya.
Bupati menekankan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Diskes P2KB), untuk menyiapkan putra-putri Mahulu dapat mengikuti program belajar di Itkes WHS.
Sementara itu, Rektor Itkes WHS Eka Ananta Sitharta menyampaikan apresiasi kepada bupati Mahulu. “Saya tahu Pak Bupati tidak hanya ke Itkes WHS, tetapi Mahulu di masa yang akan datang dapat dilihat dari berapa banyak yang sedang disekolahkan oleh Pak Bupati pada saat ini,” singkatnya. (prokopim/*/sya/dra/k16)