NUNUKAN - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya berkunjung ke Kalimantan Utara (Kaltara), Minggu (3/10). Direncanakan, kunjungan kerja (kunker) menteri selama tiga hari kedepan, tepatnya hingga 5 Oktober nanti.
Sebelum bertolak ke Kabupaten Nunukan, Siti Nurbaya transit di Kota Tarakan. Setibanya di Tarakan, menteri beserta rombongan disambut Sekertaris Provinsi (Sekprov) Dr H Suriansyah dan Wali Kota Tarakan dr Khairul, M.Kes di Bandara Juwata Tarakan.
Usai mendarat di Bandara Juwata Tatakan, menteri melanjutkan perjalanan ke perbatasan Indonesia-Malaysia, di Nunukan. Kehadiran Menteri Siti Nurbaya itu disambut Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara Dr Yansen TP M.Si dan Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid, Ph.D.
Selama berada di Nunukan, Menteri LHK beserta rombongan dijadwalkan melakukan kunjungan di sejumlah lokasi. Yang berbatasan langsung dengan Malaysia, didampingi Wagub dan Bupati Nunukan.
Lokasi yang akan dituju, seperti Pulau Tinabasan, Desa Binusan, Kecamatan Nunukan. Yang nantinya menjadi lokasi penanaman mangrove, pada 5 Oktober 2021.
“Semoga setelah meninjau langsung wilayah perbatasan ini, Ibu Menteri dapat membawa perubahan dan kebijakan baru. Khususnya di bidang lingkungan dan kehutanan, di Kaltara,” harap Wagub. (adpim)
