TENGGARONG – Pembangunan fisik revitalisasi Pasar Tangga Arung telah memasuki tahap kedua di tahun 2024 ini. Agar pasar ini bisa segera beroperasi dan pembangunan cepat rampung. Ratusan pedagang telah direlokasi ke pasar sementara untuk melancarkan lanjutan pembangunan. Dan untuk tahap keduanya ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) mengucurkan Rp 250 miliar.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas PU Kukar Wiyono pada Jumat (29/3). Dirinya menyebut tahapan pengerjaan fisik kemungkinan akan dimulai pada bulan April. Para pedagang sendiri telah direlokasi ke pasar sementara di Lapangan Pemuda Tenggarong. Agar pengerjaan lanjutan bisa dilakukan Dinas PU Kukar.
"Proses lelang sudah dilakukan sekitar 25 hari, dan kami harapkan kontraknya segera ditandatangani. Jadi pengerjaan dapat dimulai pada bulan depan (April,red) sampai Desember nanti,” jelas Wiyono.
Pengerjaan tahap kedua dikatakan Wiyono akan fokus di bagian tengah pasar, yang memerlukan lahan yang luas untuk manuver alat dan material. Untuk itu, tahap pertama dan relokasi dilakukan untuk tempat kerja dan penyimpanan material serta alat-alat. Wiyono juga tidak menampik akan ada tambahan anggaran selama pengerjaan ini, menyesuaikan
perkembangan proyek.
Karena Rp 250 Miliar ini akan memiliki banyak alokasi selama pembangunan. Terlebih, nanti akan dibangun Ruang Terbuka Hijau (RTH) serta rumah ibadah di dalam pasar. Sehingga membuat pasar ini
menjadi representatif dan siap digunakan pada awal tahun 2025.
"Targetnya tahun 2025 nanti sudah bisa beroperasi, sisa penyelesaian-penyelesaian dan pengerjaan bagian depan saja,” tutup Wiyono. (adv/moe)