Prokal.co, TANA PASER - Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Paser memanggil Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Paser membahas postur belanja di APBD Perubahan Paser 2024. Rapat ini dipimpin Ketua DPRD Paser Hendra Wahyudi, Sekretaris Banggar M. Zulkarnaen Iskandar, dan anggota Banggar lainnya Hendrawan Putra, Basri Mansyur, Eva Sanjaya, dan Maskur.
Salah satu yang menjadi sorotan Banggar adalah bidang infrastruktur khususnya Bidang Cipta Karya dan sarana gedung sekolah. Wakil ketua komisi III DPRD Paser Basri Mansyur banyak menyoroti sejumlah proyek lelang yang belum tayang.
"Ada 30 paket yang ditender ulang di APBD Murni, apakah bisa selesai pekerjaan ini, apalagi di APBD Perubahan makin banyak tambahan," kata Basri, Senin (12/8).
Salah satu yang jadi sorotan adalah adanya pembangunan ulang kantor Kelurahan Long Kali yang anggarannya Rp 6 miliar di APBD Perubahan 2024. Basri pesimis dengan sisa waktu yang singkat, apakah bisa selesai pembangunannya sampai Desember nanti.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Paser Adi Maulana mengatakan pemerintah daerah tetap optimis pekerjaan yang sudah direncanakan bisa tuntas. Meskipun seperti di bidang pendidikan, ini di luar keinginan pemerintah daerah anggarannya disiapkan karena ada mandatory spending.
"Khusus semua pekerjaan di APBD Murni 2024 khusus yang ditender dari 780 pekerjaan, sudah ada 60 persen selesai tender atau dilelang," kata Adi. (Adv/jib)