• Senin, 22 Desember 2025

KPU-Bawaslu Teliti Berkas Cawali dan Cawawali, Ijazah Diperiksa hingga di Kampung Halaman

Photo Author
- Rabu, 11 September 2024 | 09:30 WIB
PERIKSA BERKAS. Andi Harun dan Saefuddin Zuhri saat mendaftar di KPU Samarinda. Berkas yang mereka kumpulkan sebagai syarat pendaftaran lalu diperiksa kembali.
PERIKSA BERKAS. Andi Harun dan Saefuddin Zuhri saat mendaftar di KPU Samarinda. Berkas yang mereka kumpulkan sebagai syarat pendaftaran lalu diperiksa kembali.

 

 Tahapan pilkada serentak hingga kini masih terus berjalan. Meski di Samarinda hanya ada calon tunggal, namun tak berarti tahapan pilkada berhenti sampai disitu. Saat ini KPU Kota Samarinda tengah disibukkan dengan proses verifikasi berkas.

Saat ini bakal pasangan calon (bapaslon) wali kota dan wakil wali kota (wawali) Samarinda Andi Harun dan Saefuddin Zuhri muncul sebagai satu-satunya kandidat dan dipastikan bakal melawan kotak kosong. Namun bukan berarti masyarakat tak punya pilihan, sebab kotak kosong tetap bisa menjadi pilihan meski tidak terbilang ideal.

 

Sementara itu KPU Kota Samarinda kini sedang melakukan verifikasi berkas persyaratan yang sudah diberikan oleh Bapaslon Andi Harun-Zuhri. Komisioner KPU Samarinda Divisi Teknis Penyelenggaraan, Arif Rahman mengatakan untuk saat ini pihaknya masih dalam tahap penelitian persyaratan calon. Sebab masih ada beberapa berkas dari calon yang memerlukan perbaikan. “Dari pemberitahuan persyaratan paslon itu akan diberi waktu lagi jika ada perbaikan,” ungkap Arif.

Hal ini telah berjalan, sedangkan jika ada perbaikan akan diberi tenggat hingga Minggu (8/9) pukul 23.59 kemarin. Dirinya mengakui ada beberapa dokumen yang perlu diperbaiki, lantaran sebelumnya mengacu pada Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 8 tahun 2024. Sedangkan saat ini sudah terbit aturan baru yang mengacu pada PKPU nomor 10 tahun 2024.

Sebelumnya, Arif juga mengakui pihaknya juga telah melakukan verifikasi berkas ijazah baik Andi Harun maupun Saefuddin Zuhri. Beberapa daerah yang didatangi yaitu Kabupaten Sinjai dan Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan, guna memastikan keabsahan ijazah dari Andi Harun. Sedangkan untuk ijazah dari Saefuddin Zuhri, berasal dari Kota Kediri dan Surabaya Provinsi Jawa Timur.

“Totalnya ada lima tim, satu tim meneliti di Samarinda karena untuk ijazah magisternya Pak Andi Harun di Universitas Mulawarman sedangkan wakilnya mengambil S1 di STIE sekarang jadi UMKT (Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur), sedangkan empat tim kami sisanya ke luar daerah,” ungkap Arif.

 

Dirinya memastikan dari hasil verifikasi berkas ijazah dinyatakan sudah sesuai dengan yang telah dilampirkan. Hal ini dibuktikan dengan beberapa sekolah maupun perguruan tinggi yang telah didatangi oleh pihaknya.Setelah semua berkas terpenuhi, selanjutnya KPU Kota Samarinda akan meneliti kembali hasil perbaikan berkas yang diterima pihaknya kemarin dalam waktu sepekan. Setelah itu hasilnya akan diumumkan untuk diberi tanggapan oleh masyarakat.

“Nanti akan kami umumkan lewat semua media termasuk website kami untuk mendapat tanggapan masyarakat tanggal 15-21 September, kalau ada tanggapan akan kami klarifikasi namun yang hanya berkaitan dengan persyaratan administrasi saja,” tuturnya.
Komisioner Bawaslu Kota Samarinda, Imam Sutanto menambahkan belum lama ini pihaknya juga mengikuti dan turut mengawasi hasil penyerahan berkas dari Andi Harun maupun Saefuddin Zuhri. Termasuk ijazah pendidikan dari keduanya yang berasal dari luar daerah. Sehingga mau tidak mau Bawaslu Samarinda juga bertandang ke luar daerah. “Kami ingin benar-benar memastikan bahwa ijazah yang disertakan itu benar asalnya dari daerah tersebut,” ungkap Imam.

 

Hasilnya akan menjadi pertimbangan untuk melakukan penetapan calon. Imam mengakui proses verifikasi administrasi menjadi bagian yang penting, sebelum penetapan yang dilangsungkan pada Minggu (22/9) mendatang. Tak heran prosesnya memakan waktu yang cukup panjang sejak Andi Harun-Zuhri mendaftar pada 29 Agustus lalu. “Masih ada berkas yang perlu diperbaiki dan ini sedang diteliti kembali oleh KPU dan kami terus mengawasi,” pungkasnya. (hun/nha)

 

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bupati Kukar Aulia Rahman Gabung Partai Gerindra

Senin, 24 November 2025 | 09:59 WIB
X