PROKAL.CO,BALIKPAPAN-Pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak telah usai. Sejumlah nama keluar sebagai pemenang.
Baca Juga: Irianto Lambrie, Enam Tahun Mendampingi Awang Faroek Ishak
Mantan Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Irianto Lambrie mengingatkan, kepada kepala daerah terpilih untuk benar-benar peduli kepada rakyat. Khususnya, rakyat dari kalangan menengah ke bawah.
“Pemimpin itu wajib berpihak kepada rakyat,” kata mantan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltim itu, Senin (23/12/2024).
Dia mencontohkan keberpihakan kepala daerah seperti yang dilakukan Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhidin.
Baca Juga: Awang Faroek Ishak, Akademisi, Birokrat, dan Politikus, Berikut Profilnya
Kepada media ini, Irianto menunjukan video rekaman Gubernur Kalsel Muhidin yang berisi tentang respons soal kenaikan pajak kendaraan.
“(Yang dilakukan Gubernur Kalsel) Bagus dicontoh Kaltim. Saya sudah teruskan (rekaman Gubernur Kalsel) kepada Rudy-Seno (Rudy Mas’ud-Seno Aji, pasangan yang menang dalam Pilkada Kaltim),” katanya.
Dalam video yang berdurasi 1 menit 32 detik itu, Muhidin menjelaskan terkait kenaikan pajak kendaraan, dan tidak ada kenaikan di Kalsel.
Baca Juga: Balikpapan City Trans Tak Lagi Gratis, Tahun Depan Berlakukan Tarif Resmi, Segini Besarnya
Pemerintah daerah, kata dia, akan memberikan insentif selama enam bulan ke depan pada 2025.
“Pada hari Ini Senin tanggal, 23 Desember, ulun (saya) menyampaikan bahwa untuk Kalimantan Selatan tidak ada kenaikan pajak,” ujarnya dalam video tersebut.
Pemerintah akan memberikan insentif untuk kenaikan pajak itu.
“Tapi kami mohon kepada yang menunggak pajak saat ini ayo bayar supaya kita semua patuh. Pajak ini untuk membangun daerah kita juga, Kalimantan Selatan,” katanya.
Dia menegaskan, nanti setelah enam bulan akan ada evaluasi terkait insentif yang diberikan.
“Kalau kada (tidak) bayar pajak dalam enam bukan ini maka kami cabut insentif itu, tapi kalo bayar ini insyaallah pemerintah akan beri insentif lagi. Tentu pemerintan evaluasi selama enam bulan,” katanya. (far)