sport

Tutup Piala Bupati Cup Merah Putih, Bupati Kukar Dorong Pemuda Salurkan Bakat eSports Menjadi Prestasi

Selasa, 22 Juli 2025 | 07:38 WIB
Bupati dan Wakil Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri bersama Rendi Solihin menutup Liga Esports Piala Bupati Cup Merah Putih (Elmo/Prokal.co)

TENGGARONG – Liga eSports Piala Bupati Cup Merah Putih yang diselenggarakan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) resmi berakhir pada Minggu (20/7) malam. Diikuti puluhan pemuda dari berbagai kecamatan Kukar yang hendak menyalurkan bakat mereka, banyak juara yang lahir dari kompetisi eSports paling bergengsi se-Kukar ini.

Dari kategori Playoff Mobile Legends, juara pertama diraih tim Telkom X UMKT, disusul Beringas MJW di posisi kedua, dan Bujur Squad X Cilok Amang sebagai juara ketiga. Pemain terbaik atau MVP diraih oleh TGR FANG – M. Rifqi Nauval Nibroos.

Sementara itu, di kategori Liga Mobile Legends, Telkom X UMKT kembali menunjukkan dominasinya sebagai juara pertama, Beringas MJW tetap bertahan di posisi kedua, dan ExSmanda mengamankan posisi ketiga. Untuk gim PUBG Mobile, posisi juara satu ditempati oleh tim X7 x KANGPS, juara dua oleh ARJUNA YD, juara tiga oleh ARJUNA, disusul MEHANMONK, ESI Loa Janan New, 4SxBERINGAS, dan MULAWARMAN masing-masing di posisi empat hingga tujuh.

Sedangkan pada cabang eFootball Console, Ananta Ade Denada keluar sebagai juara pertama, disusul Andra Viqri Pranata, Andi Muhammad Dewa Alif, dan Febry Aspianoor di posisi kedua hingga keempat.

Bupati dan Wakil Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin menutup langsung grand final kegiatan yang berlangsung di Gedung Beladiri Stadion Aji Imbut Tenggarong Seberang ini. Usai kegiatan, Bupati Aulia sampaikan bahwa liga ini merupakan momentum pembinaan olahraga eSports bagi pemuda Kukar.

“Kami percaya bahwa seluruh pemuda di Kukar ini memiliki bakat di eSports ini. Dan kami melalui Dispora selalu memfasilitasi kegiatan liga ini secara konsisten, kami juga memiliki tempat Latihan khusus. Jadi silahkan kembangkan bakat kalian,” tegas Aulia.

Ekosistem eSports di Kukar telah tumbuh menjadi sehat dan kompetitif. Bagi Aulia, kini bukan sekadar bermain gim, tetapi juga melatih strategi, kerja sama tim, mental juara, hingga etika digital sebagai nilai penting yang relevan dengan tantangan zaman.

Kedepan, Aulia akan terus mendorong momentum-momentum liga ini. Mengingat prestasi eSports yang bisa menembus internasional. Seperti Putri Pramesti, wanita asli kecamatan Sangasanga yang berhasil menjuarai ASEAN Youth Esports Championship (AYESC) 2025 dalam gim eFootball di Puchong, Selangor, Malaysia.

“eSports kini tumbuh menjadi momentum, dan akan terus kita coba tingkatkan melalui liga bergengsi ini. Kami harap kecamatan akan rutin melaksanakan event serupa sehingga menjadi ajang mencari bibit dan berlatih unjuk kemampuan sehingga tingkat tertinggi,” tutup Aulia. (adv/moe)

Terkini