PROKAL.CO – Petarung Ultimate Fighting Championship (UFC) Alexandre Pantoja berjanji untuk bangkit lebih kuat setelah kehilangan gelar juara kelas terbang (56,7 kg) UFC. Pantoja menelan kekalahan dan kehilangan sabuknya dari penantang Joshua Van pada ajang UFC 323 di T-Mobile Arena, Las Vegas, akhir pekan lalu.
Kekalahan Pantoja terjadi secara mengejutkan di awal pertarungan. Ia harus menghentikan duel melawan Joshua Van asal Myanmar hanya dalam waktu 26 detik di ronde pertama setelah mengalami cedera parah pada lengannya.
"Saya pernah mengalami hal yang lebih buruk. Saya akan kembali lebih kuat, Anda bisa yakin akan itu," kata Alexandre Pantoja dalam akun media sosialnya.
Momen cedera aneh itu terjadi saat Van menerima tendangan kepala, dan Pantoja berusaha menahan diri ketika ia terjatuh ke kanvas. Begitu lengan Pantoja menyentuh kanvas, terdengar bunyi retak. Petarung Brasil itu langsung memegangi lengannya kesakitan, dan wasit segera masuk untuk menghentikan pertarungan.
Joshua Van akhirnya dinobatkan sebagai juara baru UFC kelas terbang akibat cedera yang dialami Pantoja. Namun, setelah acara berakhir, terjadi kebingungan mengenai diagnosis cedera Pantoja. Petinggi UFC, Megan Olivi, memberikan pembaruan medis setelah berbicara dengan dokter medis utama UFC, Dr Jeff Davidson.
"Dia (Pantoja) mengalami dislokasi bahu kiri dengan reduksi spontan," kata Megan, menjelaskan bahwa bahu Pantoja terlepas namun kembali ke tempatnya sendiri. "Dia akan menjalani pemeriksaan pencitraan tambahan untuk melihat sejauh mana kerusakan yang terjadi atau apakah ada kerusakan lain yang telah terjadi, dan kemudian dia akan bertemu dengan dokter ortopedi."
Di sisi lain, komentator UFC, Joe Rogan, mempertanyakan diagnosis tersebut. Rogan bersikeras bahwa cedera yang dialami petarung asal Brasil itu adalah cedera bahu, bukan siku, yang menurutnya tidak masuk akal mengingat kejadian di kanvas.
"Anda melihat sikunya benar-benar meninggalkan sendinya," kata Rogan. Terlepas dari perdebatan diagnosis, Alexandre Pantoja kini sedang menjalani pemulihan atas cedera lengan yang kemungkinan besar akan membuatnya absen dalam waktu dekat.
Setelah dinyatakan cukup sehat untuk bertanding kembali, Pantoja hampir pasti akan kembali berpeluang meraih gelar juara. Namun, kapan hal itu terjadi akan bergantung sepenuhnya pada berapa lama ia harus menjalani pemulihan setelah insiden aneh yang terjadi di UFC 323. (*)