PROKAL.CO, KUDUS – Cabang olahraga Gulat Kalimantan Timur (Kaltim) menunjukkan dominasinya di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri 2025 yang berlangsung di Kudus, Jawa Tengah. Hingga hari kedua pertandingan, tim Gulat Kaltim sukses memborong lima medali emas, dua perak, dan lima perunggu.
Pelatih Gulat Kaltim, Rudiansyah mengungkapkan rasa syukur atas capaian tersebut. Ia menyebut hasil ini merupakan buah kerja keras para atlet yang tampil maksimal di atas matras.
“Untuk Gulat hari kedua ini sudah selesai di Gaya Bebas Putri. Alhamdulillah, kita dapat tiga emas, satu perak, dan dua perunggu. Kalau kemarin di hari pertama kita dapat dua emas, satu perak, dan tiga perunggu. Jadi total sementara sudah lima emas,” ungkapnya, Selasa 14 Oktober 2025.
Adapun peraih medali emas pada hari kedua berasal dari tiga kelas berbeda, yakni:
Anisa Safitri (Kelas 50 kg),
Inadra (Kelas 57 kg), dan
Desi Rahmawati (Kelas 62 kg).
Sementara medali perak diraih oleh Tri Wulandari di kelas 53 kg, dan dua medali perunggu disumbangkan oleh Tasya Fatimah (Kelas 76 kg) serta Anisa Cahaya Ningrum (Kelas 68 kg).
Dengan tambahan hasil tersebut, Kaltim kini menjadi salah satu kontingen yang cukup menonjol di cabang gulat. Rudiansyah menyebut para atlet tetap akan berjuang maksimal di hari terakhir pertandingan.
Ia menambahkan, meski tidak semua atlet pelatnas dapat diturunkan karena regulasi dari Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI), pihaknya tetap optimistis bisa menutup pertandingan dengan hasil terbaik.
“Tapi kita tetap akan berusaha. Semaksimal mungkin kita akan meraih hasil terbaik buat hari terakhir di gaya Bebas Putra,” pungkasnya. (adv/diskominfo/i)