internasional

Kebakaran Hebat di California: Sebuah Fenomena Kompleks dan Berikut Fakta-Faktanya

Senin, 13 Januari 2025 | 11:37 WIB
Kebakaran dahsyat di California.

Kebakaran hebat terjadi di sebagian besar wilayah California, Amerika Serikat, sejak Selasa (7/1/2025). Kebakaran tersebut telah mengakibatkan ratusan ribu bangunan hangus dan hancur. Mengutip dari BBC News, berdasarkan update terkini pada Sabtu (11/1/2025), 10 orang dinyatakan meninggal dunia akibat dari kebakaran tersebut. Kabar terbaru korban tewas akibat kebakaran hutan yang masih berlangsung di Los Angeles, California, Amerika Serikat bertambah menjadi 24 orang, lapor ABC News, yang mengutip Departemen Pemeriksaan Medis setempat.

Presiden Amerika Serikat Joe Biden sebelumnya mengatakan bahwa korban jiwa dalam peristiwa kebakaran di Los Angeles kemungkinan bertambah, sebab masih banyak warga yang hingga kini masih belum diketahui keberadaannya.

Baca Juga: Kebakaran Paling Dahsyat di Los Angeles: 9.000 Bangunan Hancur, 10 Orang Tewas, dan Ribuan Hektar Hangus

Kebakaran hutan terjadi di sejumlah lokasi di California sejak 7 Januari yang menyebabkan puluhan ribu orang mengungsi. Satu orang ditahan Departemen Kepolisian Los Angeles atas dugaan pembakaran yang memicu Kebakaran Kenneth, salah satu kebakaran hutan dahsyat yang melanda California, menurut laporan NewsNation, yang mengutip pejabat penegak hukum pada Jumat (10/1).

Baca Juga: Tidak Ada WNI jadi Korban Kebakaran di Los Angeles

 

Adapun penyebab kebakaran masih dalam proses investigasi. Yang menarik adalah munculnya badai api. Dilansir People, badai api pertama kali terlihat di Pacific Palisades pada pukul 10.30 waktu setempat pada hari Selasa (7/1/2025). Kemudian, kebakaran menyebar ke beberapa titik, seperti Eaton dan Hurst. Api menyebar begitu cepat hingga meluluhlantakkan beberapa wilayah di California, tak terkecuali Hollywood Hills.

Untuk diketahui, kebakaran hutan di California adalah kejadian yang sering terjadi, terutama selama musim kemarau. Fenomena ini merupakan hasil interaksi antara faktor alam dan aktivitas manusia. 

Faktor Penyebab: Diantaranya Iklim Kering. California memiliki iklim Mediterania dengan musim panas yang panas dan kering. Kondisi ini menciptakan lingkungan yang mudah terbakar.

Angin Santa Ana: Angin kencang dan kering dari gurun Mojave ini dapat menyebarkan api dengan cepat dan sulit dipadamkan. Kemudian Vegetasi Kering: Selama musim kemarau, vegetasi di California menjadi sangat kering dan mudah terbakar. Semak belukar, pohon pinus, dan eucalyptus adalah jenis tumbuhan yang paling mudah terbakar. Yang juga jadi pemicu adalah Petir: Petir sering memicu kebakaran hutan, terutama di daerah yang terpencil.

Fakta-Faktanya

Kebakaran hutan yang bergerak cepat melanda distrik elit Pacific Palisades yang merupakan kawasan metropolitan Los Angeles, California pada Selasa (7/1) pagi waktu setempat.

Dipicu oleh angin yang mencapai kecepatan 64 kilometer per jam, api menyebar dengan cepat, menghanguskan 200 hektar dalam hitungan jam dan membesar hingga hampir 3.000 hektar pada malam hari.Pacific Palisades mendapat julukan Desa di Tepi Laut karena suasananya yang tenang, meskipun berada dekat dengan pusat kota Los Angeles.

Kawasan dengan tebing-tebing tinggi yang berada di sepanjang pantai Samudra Pasifik tersebut menjadi hunian bagi banyak selebritis Hollywood, penulis kenamaan, dan figur terkenal lainnya.

Lantas, kenapa kebakaran hutan tersebut terus meluas hingga memaksa 70.000 penduduknya untuk mengungsi? Berikut sejumlah fakta yang ANTARA rangkumkan dari sumber terpercaya. 

Halaman:

Tags

Terkini