Prokal.co, Pyromania adalah gangguan mental yang ditandai dengan obsesi atau dorongan yang kuat untuk membakar.
Orang dengan pyromania sering merasa sangat tegang sebelum melakukan tindakan membakar, dan merasa lega atau puas setelah melakukan aksi membakar.
Tindakan membakar ini bukan dilakukan untuk keuntungan material, keuntungan sosial, atau sebagai bentuk ekspresi protes, melainkan karena dorongan internal yang sulit dijelaskan.
Baca Juga: Percobaan Pembakaran Lagi-Lagi Terjadi di Tenggarong, Terduga Pelaku Diamankan
Pyromania merupakan gangguan kontrol impuls yang membuat penderitanya memiliki dorongan untuk menyalakan api secara sengaja dan berulang.
Orang dengan pyromania biasanya sangat terpesona dengan api dan perlengkapannya.
Istilah "pyromania" berasal dari bahasa Yunani, "pyro" yang berarti api dan "mania" yang berarti kegilaan.
Meskipun gangguan ini telah dikenal sejak zaman kuno, baru pada abad ke-19 pyromania mulai diakui sebagai gangguan mental yang terpisah.
Tanda-Tanda Pyromania
Orang dengan pyromania sering menunjukkan tanda-tanda. Diantaranya adalah :
Fantasi tentang api: Sering memikirkan atau berfantasi tentang memulai atau menyaksikan kebakaran.
Minat yang kuat pada api: Terpesona oleh api, peralatan pemadam kebakaran, atau peristiwa kebakaran.
Tegangan emosional sebelum membakar: Merasa gelisah atau tegang sebelum melakukan tindakan membakar.
Rasa lega atau puas setelah membakar: Merasa lega atau puas setelah memulai kebakaran.
Perencanaan kebakaran: Mungkin merencanakan kebakaran dengan cermat, memilih lokasi dan waktu yang tepat.
Menonton kebakaran: Sering mencari kesempatan untuk menyaksikan kebakaran.
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.
Sumber: prokal.co