Penyakit jantung koroner dan serangan jantung masih menjadi penyebab kematian nomor satu secara global. Ironisnya, American Heart Association (AHA) mencatat banyak kasus dapat diselamatkan jika pertolongan pertama (First Aid) dilakukan dengan cepat dan tepat, terutama dalam waktu emas (golden hour), yaitu 60 menit pertama setelah serangan.
Di Indonesia, serangan jantung sering kali luput dari perhatian karena gejala awalnya mirip dengan kelelahan, gangguan pencernaan, atau nyeri otot biasa. Padahal, setiap menit yang terbuang berarti kerusakan permanen pada jaringan organ kardiovaskular. Serangan jantung terjadi ketika aliran darah terhenti akibat penyumbatan pada arteri koroner.
Baca Juga: Sering Dikira Rematik, Nyeri Kaki Ternyata Bisa Jadi Gejala Penyakit Jantung Tersembunyi
Penting untuk dicatat, serangan tidak selalu ditandai dengan nyeri dada hebat. Banyak pasien, terutama wanita dan lansia, justru menunjukkan gejala atipikal seperti mual, lemas, atau sesak napas ringan.
Mengenali tanda-tanda awal dan mengetahui langkah pertolongan yang benar adalah kunci utama untuk menyelamatkan nyawa.
Merujuk pada panduan Mayo Clinic dan AHA, berikut adalah tanda-tanda umum yang perlu diwaspadai:
Nyeri atau Tekanan di Dada: Rasa seperti ditekan benda berat, diremas, atau terbakar di tengah dada, yang berlangsung lebih dari beberapa menit dan bisa menjalar ke bahu, lengan kiri, punggung, leher, atau rahang.
Sesak Napas: Napas terasa pendek atau terengah meskipun tidak melakukan aktivitas berat. Gejala ini bisa muncul bersamaan atau bahkan mendahului nyeri dada.
Keringat Dingin dan Tubuh Lemas: Penderita sering berkeringat deras, merasa pusing, lemah, bahkan hampir pingsan karena pelepasan hormon stres akibat berkurangnya aliran darah.
Mual, Gangguan Pencernaan, atau Nyeri Ulu Hati: Khususnya pada wanita, gejala ini sering disalahartikan sebagai maag biasa, padahal ini bisa menandakan serangan jantung non-tipikal.
Detak Jantung Tidak Teratur: Jantung berdetak cepat, berdebar, atau seolah melompat. Ini adalah sinyal bahwa sistem listrik organ kardiovaskular terganggu akibat kekurangan oksigen.
Kelelahan Ekstrem Tanpa Sebab Jelas: Banyak pasien, terutama wanita, melaporkan rasa lelah berlebihan selama beberapa hari sebelum serangan terjadi.
7 Langkah Pertolongan Pertama Saat Serangan Terjadi
Mengetahui apa yang harus dilakukan di menit-menit pertama adalah krusial. Berdasarkan panduan medis darurat, berikut langkah-langkah yang harus diambil: