PROKAL.co, KUCHING- Selama bertahun-tahun, warga Kalimantan, terutama dari wilayah seperti Pontianak, Singkawang, dan sekitarnya, sudah terbiasa berobat ke Kuching, Malaysia. Kota ini menjadi tujuan utama untuk mendapatkan second opinion dari dokter spesialis hingga menjalani medical check up rutin.
Namun dalam beberapa tahun terakhir, tren ini semakin meluas. Kini, masyarakat dari kota-kota lain seperti Balikpapan, Samarinda, Banjarmasin, hingga Palangkaraya pun mulai menjadikan Kuching sebagai pilihan alternatif untuk berobat.
Menurut Medisata, sebuah pusat layanan berobat ke Malaysia, ada beberapa faktor utama yang mendorong peningkatan minat ini.
1. Biaya Berobat yang Terjangkau
Salah satu alasan terbesar adalah faktor biaya. Dibandingkan dengan biaya berobat di rumah sakit swasta di kota-kota besar baik di pulau Jawa atau di Kuala Lumpur, pengobatan di Kuching cenderung lebih terjangkau. Banyak pasien merasa mendapatkan layanan yang memuaskan dengan biaya yang ramah di kantong. Hal ini tentu menjadi pertimbangan penting, terutama bagi mereka yang harus menjalani tindakan besar seperti operasi atau pengobatan rutin dalam jangka panjang.
2. Rumah Sakit yang Terus Berkembang
Kualitas layanan rumah sakit di Kuching pun terus meningkat. Di tahun 2024, KPJ Kuching Specialist Hospital telah meresmikan gedung baru untuk menampung lonjakan jumlah pasien. Fasilitas modern, tenaga medis profesional, serta layanan yang lebih efisien membuat pasien merasa nyaman dan yakin untuk berobat di sana.
Sementara itu, Timberland Medical Centre, salah satu rumah sakit swasta favorit di Kuching, juga sedang dalam proses pembangunan gedung baru (new wing) yang direncanakan akan selesai pada tahun 2026. Peningkatan fasilitas ini menunjukkan komitmen jangka panjang dalam memberikan pelayanan medis yang baik, sekaligus menjadi daya tarik bagi pasien dari luar negeri, termasuk Indonesia.
3. Akses Informasi dan Layanan yang Mudah
Kemudahan akses informasi juga turut menjadi faktor penting. Calon pasien kini tidak perlu lagi bingung mencari informasi tentang dokter, jadwal, maupun rumah sakit. Melalui platform seperti Medisata (www.medisata.com), masyarakat bisa mendapatkan bantuan mulai dari rekomendasi dokter spesialis, membuat janji konsultasi, hingga pemilihan hotel yang dekat dengan rumah sakit. Semua bisa diakses secara online tanpa harus repot datang langsung lebih dulu.
Dengan segala kelebihan yang ditawarkan, tidak heran jika Kuching semakin digemari sebagai destinasi berobat oleh masyarakat Kalimantan. Ditambah dengan kedekatan geografis dan kemudahan akses transportasi udara dari beberapa kota di Kalimantan, bisa jadi Kuching suatu hari nanti bisa jadi seperti “Penang” bagi orang Medan.
