Oleh karena itu, menjaga identitas pribadi dan tidak sepenuhnya bergantung pada pasangan adalah langkah penting dalam menciptakan hubungan yang lebih sehat.
Baca Juga: Personel Tidak Ada yang Cuti, Bandara SAMS Sepinggan Kerahkan 807 Personel untuk Sambut Lebaran
- Mengembangkan hobi
Salah satu cara untuk membangun kemandirian dalam hubungan adalah dengan mengembangkan hobi atau minat yang tidak selalu melibatkan pasangan.
Dengan menjalani aktivitas yang disukai, seseorang bisa menemukan kebahagiaan di luar hubungan dan tidak hanya berpusat pada pasangan.
Kemandirian emosional juga diperkuat dengan mengenali keunggulan diri.
Dengan menyadari kemampuan diri, seseorang tidak akan terlalu bergantung pada validasi orang lain, termasuk pasangan.
- Perluas jaringan pertemanan
Di sisi lain menetapkan batasan dalam hubungan juga merupakan langkah krusial.
Memahami batasan dalam interaksi dengan pasangan membantu seseorang menghindari perilaku yang terlalu melekat.
Baca Juga: Velocity TikTok: Tren Visual yang Membuat Gen Z Sulit Berhenti Menonton
Batasan ini mencakup waktu pribadi, ruang untuk berkembang, dan keseimbangan dalam mengambil keputusan bersama.
Dengan memahami pentingnya keseimbangan dalam hubungan, seseorang dapat mencintai tanpa kehilangan jati diri.
Menjalin hubungan yang sehat bukan berarti mengorbankan kemandirian, tetapi justru saling mendukung untuk tumbuh bersama.
Dengan memiliki self-esteem yang kuat, menikmati waktu sendiri, mengembangkan hobi, serta memperluas jaringan sosial, seseorang dapat membangun hubungan yang lebih harmonis tanpa kebergantungan berlebihan.
Pada akhirnya, cinta yang sehat adalah cinta yang memberi ruang untuk berkembang, bukan yang membatasi. (*)