Anda tahu tupai kan? biasanya berbulu abu abu dengan sedikit kehitaman dan ekor yang mengembang lucu. Nah, tahukah anda, ada tupai besar nan cantik? Ya, ada..!!
Namanya Tupai Raksasa Malabar (Ratufa indica). Tupai ini adalah spesies unik dari India. Tupai Raksasa Malabar, yang dikenal juga sebagai Tupai Raksasa India adalah spesies tupai pohon besar yang endemik di hutan-hutan India. Dikenal dengan julukan "tupai pelangi" karena bulunya yang berwarna-warni cantik. Hewan ini menarik perhatian dunia karena ukurannya yang besar, adaptasi lingkungan yang unik, dan peran pentingnya dalam ekosistem hutan. Berikut ini penjelasan mendetail tentang tupai raksasa Malabar berdasarkan berbagai aspek:
Ciri Fisik dan Ukuran
Tupai Raksasa Malabar adalah salah satu spesies tupai terbesar di dunia, sebagaimana diakui oleh Guinness World Records. Berikut adalah karakteristik fisiknya:
Ukuran: Panjang kepala dan tubuh berkisar antara 25-50 cm, dengan ekor yang sama panjang atau lebih panjang (bisa mencapai 60 cm). Total panjang tubuh hingga ekor bisa mencapai 1 meter.
Berat: Beratnya berkisar antara 1,5-2 kg, meskipun dalam kasus langka bisa mencapai 3 kg.
Warna Bulu: Bulu tupai ini sangat mencolok dengan kombinasi warna oranye, ungu, merah marun, cokelat, krem, hingga hitam. Warna ungu dan merah marun sangat jarang ditemukan pada mamalia lain, membuatnya dijuluki "tupai pelangi". Perut dan lengan biasanya berwarna krem atau abu kecoklatan.
Ciri Khusus: Memiliki telinga pendek dan bulat, cakar yang lebar untuk mencengkeram pohon, serta lengan depan yang kuat. Ekornya panjang dan berat, berfungsi sebagai penyeimbang saat melompat.
Ukuran dan warna bulunya membuat tupai ini mudah dibedakan dari spesies tupai lain, seperti tupai abu-abu timur (Sciurus carolinensis) yang hanya setengah ukurannya.
Habitat dan Penyebaran
Tupai Raksasa Malabar adalah spesies endemik India, dengan distribusi utama di:
Wilayah: Ghats Barat, Ghats Timur, dan Pegunungan Satpura hingga Madhya Pradesh (sekitar 22° Lintang Utara). Mereka ditemukan di hutan tropis lembap, hutan gugur, dan hutan semi-gugur.
Ketinggian: Hidup pada ketinggian 180-2.300 meter di atas permukaan laut.
Lingkungan: Tupai ini bersifat arboreal (hidup di atas pohon) dan jarang turun ke tanah. Mereka membangun sarang bundar yang disebut dreys di pohon-pohon tinggi (rata-rata 11 meter) untuk menghindari predator. Sarang dibuat dari ranting, batang tanaman merambat, dan dilapisi daun untuk kenyamanan.