• Senin, 22 Desember 2025

Komitmen Wujudkan Lumbung Pangan IKN, Pemkab Kukar Kucurkan 700 Miliar untuk Pertanian

Photo Author
- Senin, 18 Maret 2024 | 19:40 WIB
Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin saat mengunjungi perkebunan tomat di Kecamatan Samboja Barat beberapa saat lalu (Istimewa)
Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin saat mengunjungi perkebunan tomat di Kecamatan Samboja Barat beberapa saat lalu (Istimewa)



TENGGARONG - Pertanian, perkebunan, dan peternakan adalah sektor kedua terbesar setelah pertambangan menjadi fondasi ekonomi Kutai Kartanegara. Sayangnya, masih ada saja petani yang belum tersentuh bantuan.

Padahal, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah berkomitmen memberikan anggaran senilai Rp 700 Miliar untuk sektor pertanian.

Perhatian besar pemerintah di sektor pertanian, tak terlepas dari status Kukar yang merupakan daerah lumbung pangan bagi Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), serta sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).

Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin mengungkapkan, anggaran senilai Rp 700 Miliar merupakan yang terbesar sepanjang sejarah, dan akan digunakan untuk berbagai kebutuhan petani.

Baca Juga: Distanak Kukar Terus Dorong Regenerasi Petani di Kalangan Pemuda

Nantinya, anggaran tersebut bakal digunakan untuk pembangunan pabrik pupuk, infrastruktur pertanian, embung dan kebutuhan petani lainnya.

"Ini akan menjawab kegelisahan teman-teman petani, Insya Allah kami terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan seluruh petani di Kukar," ucap Rendi Solihin.

Pemimpin muda itu menjelaskan, di tahun-tahun sebelumnya Pemkab Kukar gencar memberikan berbagai bantuan kepada petani, baik pupuk, bibit, alsintan hingga jalan usaha tani.

Program bantuan kepada petani pun dipastikan tidak akan berhenti di 2024, mengingat pemerintah telah menganggarkan anggaran yang cukup besar guna mendukung potensi pertanian di Kukar.

Rendi meminta kepada kelompok tani untuk mengajukan proposal bantuan guna mengetahui kebutuhan yang diperlukan oleh petani.

Ia mengakui, Pemkab Kukar dalam beberapa tahun terakhir gencar melakukan modernisasi pertanian, baik terkait alat, maupun metode tanam.

Kendati demikian, modernisasi tersebut juga didukung dengan infrastruktur jalan yang terus digenjot pengerjaanya.

"Silahkan proposalnya diajukan. Modernisasi pertanian terus kita dorong, ini juga menjadi atensi Pak Bupati kepada kita semua," jelasnya. Bukan hanya jalan, Pemkab Kutai Kartanegara juga diketahui tengah fokus membangun infrastruktur pertanian lainnya.

Termasuk jaringan irigasi untuk pertanian padi sawah di lima kawasan pertanian yang ada. Targetnya adalah membangun 69 kilometer jaringan irigasi dalam lima tahun ke depan.

Kepala Bidang Sarana dan Prasana Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar, Muhamad Rifani, menjelaskan bahwa pembangunan infrastur pertanian merupakan program strategis daerah sesuai dengan RPJMD 2022-2026.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: prokal.co

Tags

Rekomendasi

Terkini

X