Calon Presiden (Cawapres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka berjanji akan melaksanakan rencana besar bernama Strategi Transformasi Bangsa jika keduanya memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Salah satu programnya, yaitu pendidikan strategis dengan memperbaiki gaji guru mulai dari honorer, Aparatur Sipil Negara (ASN), hingga TNI-Polri.
Baca Juga: Demokrasi Indonesia Kritis, Suara Keprihatinan dari Kampus Meluas
Ini dilakukan semata-mata untuk membuat para abdi negara ini bisa memperbaiki kualitas hidup yang berdampak pada pelayanan ke masyarakat. Selain itu, Prabowo juga mengatakan bakal meningkatkan kompetensi guru. Salah satunya dengan memberikan banyak pelatihan.
"Kita harus memperbaiki gaji guru, termasuk gaji honorer. Meningkatkan kompetensi guru kita, harus memberi pelatihan-pelatihan, penataran-penataran," kata Prabowo dalam Debat Capres 2024 Kelima di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Minggu (4/2).
Baca Juga: Pemilih Muda Pertimbangkan Visi-Misi dalam Memilih
Seluruh penyelenggara negara ASN, TNI-Polri harus kita perbaiki gajinya, sehingga kualitas hidup mereka akan baik, sehingga mereka bisa memberi pelayanan kepada rakyat dengan sebaik-baiknya," imbuhnya.
Diketahui, Debat Pilpres 2024 kelima diselenggarakan Minggu (4/2) malam sekitar pukul 19.00 WIB. Debat terakhir ini akan menjadi ajang para capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo beradu argumentasi terakhir kali di depan publik sebelum hari pencoblosan pada 14 Februari 2024 mendatang.
Adapun tema yang diusung pada debat pilpres terakhir ini mengambil tema Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia, dan Inklusi.
- Pada bidang kesehatan Calon Presiden ( Capres) Nomor urut 2 Prabowo Subianto memiliki i’tikad baik untuk pemerataan ruang lingkup kesehatan yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Pemerataan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat terkait kesehatan, Prabowo menginginkan adanya Rumah Sakit Modern pada setiap Kabupaten/Kota.
Dikutip dari akun Youtube KPU RI mengungkapkan pada debat Capres, Prabowo Subianto menyampaikan untuk pemerataan kesehatan harus dibangun Rumah Sakit modern pada setiap Kabupaten/Kota dan juga ditopang oleh ribuan tenaga dokter.
Pemerataan kesehatan dengan membangun Rumah Sakit modern tidak hanya di setiap kabupaten/kota tetapi juga di setiap desa.
"Di bidang kesehatan kami akan membangun rumah sakit modern di setiap kabupaten dan kota. Dan puskesmas modern di setiap desa RI seluruh Indonesia," ujar Prabowo saat memaparkan visi misi di Debat Pilpres 2024, Minggu (4/2/2024).
Prabowo juga melihat kalau Indonesia mengalami kekurangan tenaga dokter dengan jumlah yang begitu besar yaitu 140 ribu tenaga dokter. Melihat jumlah kekurangan tenaga dokter yang begitu besar, Prabowo melihat harus ada penambahan Fakultas Kedokteran di Indonesia.
Pada debat kelima atau terakhir ini dalam gelaran Pilpres 2024 mengangkat tema yaitu Pendidikan, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Kebudayaan, Teknologi Informasi, Kesejahteraan Sosial, dan Inklusi.
"Kami akan segera mempercepat kekurangan dokter di Indonesia. Kita kekurangan sekitar 140 ribu dokter dan itu akan segera kita atasi dengan cara kita akan menambah fakultas kedokteran di Indonesia," katanya.
Prabowo juga memiliki keseriusan dalam mengatasi kekurangan tenaga dokter di Indonesia dengan memperbanyak Fakultas Kedokteran di Indonesia. Lanjutnya, komitmen tersebut juga dibantu dengan memperbanyak beasiswa bagi calon mahasiswa dalam dan luar negeri supaya bisa belajar sains dan teknologi.
"Dari yang sekarang 92 kita akan membangun 300 fakultas kedokteran, kita juga akan mengirim 10 ribu anak-anak pintar dari lulusan SMA kita akan beri beasiswa ke luar negeri untuk belajar kedokteran, dan 10 ribu lagi untuk belajar science, teknologi, engineering dan matematika, kimia, biologi dan fisika. Itu kita rebut teknologi, kita rebut science," ujarnya.
Demikianlah, pemaparan visi-misi dalam menangani kekurangan tenaga kedokteran dan kurangnya fasilitas kesehatan oleh Prabowo Subianto pada debat kelima Capres Pemilu tahun 2024. (*)