Setelah mengantongi dukungan B1-KWK dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kini dr. Khairul, M.Kes, menerima SK dukungan kedua dari DPD PKS Tarakan sebagai tanda pengenalan terhadap kader di Kota Tarakan yang dilaksanakan di Sekretariat DPD PKS Tarakan di Jalan Ladang Dalam pada Rabu (14/8) siang.
Bakal calon (bacalon) wali kota Tarakan, dr. Khairul, M.Kes, menerangkan hari ini pihaknya menerima SK rekom kedua setelah sebelumnya menerima SK rekomendasi pertama.
Baca Juga: 44 Anggota DPRD Kukar Masa Bakti 2024-2029 Resmi Bertugas, Ketua Sementara Dijabat Farida
SK rekomendasi pertama diberikan sebagai komitmen dukungan kepada figur. Sementara rekomendasi kedua diberikan setelah figur mendapatkan pasangan. Meski mengakui sudah menerima B1-KWK dari PKS, namun ia mengakui jika pihaknya baru dapat mengumumkan secara resmi saat deklarasi.
"Hari ini kan sebelumnya saya sudah dapat rekom itu diserahkan langsung oleh DPP waktu itu tapi waktu itu saya belum berpasangan, tapi masing-masing partai memang berbeda-beda prosesnya.
Jadi begitu ada pasangan, dibuatkan lagi SK baru. Di beberapa partai juga begitu, jadi ada yang terima seperti itu," ujarnya, (14/8). "Lalu nanti, SK pasangannya di tanggal 20 secara serentak nasional itu seluruhnya Paslon calon kepala daerahnya diundang untuk penyerahan B1-KWK. Jadi saya kira seperti itu.
Jadi hari ini sebenarnya hanya memperbaharui SK yang pertama, jadi SK 1 itu untuk diri sendiri, SK kedua ketika sudah berpasangan," sambungnya.
Pihaknya belum ingin membeberkan dukungan partai mana saja kepada publik. Hanya saja, hal tersebut diumumkan parpol saat menyerahkan kepada dirinya.
Sehingga mau tidak mau hal itu diketahui dan dirinya harus mengakui hal tersebut. Kendati demikian, dirinya menyiapkan baru merilisnya secara resmi saat deklarasi di tanggal 28 Agustus mendatang. "B1-KWK yang sudah kami terima itu dari Gerindra, Golkar dan Demokrat. Besok itu ada 3 partai lagi insyaallah PPP, PAN, dan Hanura.
Tanggal 18 itu rencana PKB, tanggal 20 baru B1-KWK-nya. Tidak adanya pak Ibnu Saud karena beliau sedang di Jakarta. Karena pak Ibnu sebagai ketua partai di Gerindra, itu juga mengurusi hal yang sama untuk kabupaten lain," tukasnya.
"Kalau saya kan bukan ketua Partai jadi tidak ada kesibukan. Rencana Insyaallah deklarasi tanggal 28 Agustus. Deklarasi dulu setelah itu mendaftar. Tagline Kharisma (Khairul-Ibnu Sejahterakan Masyarakat)," urainya.
Ketua DPD PKS Tarakan, Darmanto menerangkan, penyerahan SK rekom kedua tersebut sekaligus silaturahmi antara Bacalon dan DPD PKS Tarakan.
Di tanggal 20 Agustus mendatang PKS akan mengumumkan secara resmi calon kepala daerah yang didukung untuk diumumkan secara nasional. "Ini kan memang pemberitahuan awal yah, tujuannya memberitahukan kepada anggota kami bahwa inilah pasangan yang harus kami perjuangkan di pilkada tahun 2024. Sekaligus juga memberitahukan kepada kader bahwa deklarasi di tanggal 28 sebelum pendaftaran," ungkapnya.
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Sumber: Radar Tarakan