PALANGKA RAYA–Peluang Kalteng Putra untuk bertahan di Liga 2 kian tipis. Tim berjuluk Laskar Isen Mulang itu gagal memanfaatkan kesempatan bermain di kandang usai takluk 1-2 saat menjamu Persipura Jayapura di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Minggu sore (22/1).
Persipura memperoleh dua gol yang dipelesatkan Rumakiek (63 dan 76). Sementara itu, Palangkaraya hanya mampu membalas lewat gol Mario Alberto pada menit ke-86. Hasil tersebut membuat persaingan babak playoff degradasi Liga 2 Grup D kian sengit. Persipura Jayapura langsung menanjak ke puncak dengan mengoleksi 7 poin, diikuti PSCS Cilacap dengan 6 poin, Persekat Tegal 5 poin. Kalteng Putra terbenam di dasar klasemen dengan mengoleksi 4 poin. Kalteng Putra masih menyisakan satu laga tandang melawan PSCS Cilacap dan laga terakhir menjamu Persekat Tegal.
Pelatih Kalteng Putra, Eko Tamamie mengungkapkan kekecewaannya. Ia mengakui hasil pertandingan bukan yang diinginkan. Banyak faktor yang memengaruhi. “Kami masih ada harapan dua pertandingan, kesempatan bertahap masih terbuka,” ucap Eko.
Di tempat yang sama, pelatih Persipura, Ricardo Salampessy mengucapkan rasa syukur karena timnya berhasil mencuri poin di kandang Kalteng Putra, sehingga membuka peluang untuk timnya bertahan di Liga 2.
“Kinerja para pemain yang tampil maksimal dalam permainan sore ini harus diapresiasi, meski di babak pertama sempat tidak menjalankan instruksi, banyak peluang yang gagal berbuah gol,” tuturnya. Sementara itu, salah satu pemain Persipura Jayapura, Yustinus Pae juga mengaku senang karena ia dan rekan-rekan mampu meraih kemenangan di laga tandang. “Terima kasih atas doa masyarakat Papua,” ucapnya. (dan/ce/ala/jpg/er/k8)
