SAMARINDA–Skuad pencak silat Kaltim mulai meraba-raba ajang uji coba dalam rangka meningkatkan kemampuan atletnya. Pun sebagai evaluasi dalam mempersiapkan target dua medali emas di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatra Utara, September mendatang.
Pelatih Pencak Silat Kaltim Sofiansyah mengatakan, komposisi tim pencak silat Kaltim dihuni sebanyak 12 atlet. Terdiri dari 5 putri dan 7 putra, juga 4 pelatih yang membersamai mereka berlatih mulai dari pemusatan latihan daerah (pelatda) hingga mentas di ajang multievent empat tahunan tersebut. Mereka memasang target dua medali emas.
Torehan itu sama seperti target pada PON XX 2021 Papua lalu. Para pendekar Kaltim itu berhasil memboyong sebanyak 5 medali dengan rincian 2 medali emas, 1 medali perak dan 2 medali perunggu. “Kami target bisa meraih 2 medali emas. Tapi kita akan lihat dulu melalui tryout yang dalam waktu dekat akan dilaksanakan,” ucapnya, Selasa (14/5).
Bagi Sofiansyah, perkembangan olahraga pencak silat di Indonesia saat ini terbilang merata. Entah itu kemampuan teknik, fisik, strategi, dan taktik diperkirakan punya standar kemampuan yang sama.
Meski begitu, para pendekar Kaltim tak kehabisan cara untuk memoles kemampuannya. Ya, rencananya mereka sekitar Juni hingga Juli akan bertandang ke Malaysia. Di sana, kata dia, mereka akan melaksanakan tryout sekaligus sebagai evaluasi pra-kompetisi PON sesungguhnya.
“Sekitar 10 hari kami di sana. Lawannya dari atlet nasional Malaysia. Sebab, banyak jebolan dari sana yang meraih juara di kompetisi SEA Games, Asian Games, itu yang membuat kami memilih pelatnas Malaysia sebagai tempat tryout,” tuturnya.
Selain di luar negeri, tepatnya setelah tuntas berjibaku dengan pemain pelatnas di Malaysia, mereka akan kembali mengasah kemampuan di Kota Malang, Jawa Timur. Menurutnya, sebulan sebelum kompetisi adalah momen yang bagus untuk meningkatkan kemampuan mental dan penyesuaian cuaca.
“Mengapa di Malang, karena cuaca di sana berbeda dengan Samarinda. Jadi kami juga harus beradaptasi dengan iklim di luar daerah. Selain itu, rencananya kami akan simulasi tanding di sana dengan beberapa atlet andalan Malang,” pungkasnya. (tom/k8)
EKO PRALISTIO
