• Minggu, 21 Desember 2025

Dianggap Belum Teruji di Kelas Lightweight, Islam Makhachev Tak Tergoda Hadapi Ilia Topuria

Photo Author
Indra Zakaria
- Rabu, 19 Maret 2025 | 12:15 WIB
Momen Islam Makhachev usai mencekik leher Poirier. Islam menang, meskipun dengan usaha yang keras.
Momen Islam Makhachev usai mencekik leher Poirier. Islam menang, meskipun dengan usaha yang keras.

Laporan mengejutkan datang dari kubu Islam Makhachev. Juara kelas ringan UFC asal Dagestan itu dikabarkan tidak tertarik meladeni tantangan Ilia Topuria, bintang baru dari kelas bulu yang berambisi menaklukkan divisi 155 pound.

Menurut laporan TASS Sport, tim Makhachev menilai Topuria belum layak mendapatkan kesempatan perebutan gelar sebelum membuktikan dirinya di kelas ringan.

Meskipun petarung berjuluk "El Matador" itu memiliki rekor sempurna 16-0 dan baru saja menaklukkan dua nama besar, Alexander Volkanovski dan Max Holloway. "Islam tidak setuju untuk pertarungan ini. Ia mempertahankan posisi bahwa Topuria harus membuktikan diri terlebih dahulu di kelas ringan sebelum mendapatkan kesempatan merebut gelar," ujar sumber dari tim Makhachev, dikutip dari GiveMeSport, Selasa (18/3/2025).

Ilia Topuria belakangan ini santer menyerukan tantangan kepada Makhachev. Usai mengalahkan Holloway di UFC 308, Topuria menyatakan siap meninggalkan gelar kelas bulunya demi mengejar sabuk emas di divisi ringan.

Langkah ini sejalan dengan pernyataan Presiden UFC, Dana White yang mengungkapkan bahwa Topuria merasa sudah mencapai segalanya di kelas bulu dan mulai kesulitan memenuhi batas berat divisi tersebut.

Namun, jalan menuju laga impian itu tampaknya tak semulus yang dibayangkan Topuria. Pelatih Makhachev, Javier Mendez, lebih condong memilih Justin Gaethje sebagai lawan berikutnya yang dinilai lebih relevan dan pantas.

"Fantastis. Kalau begitu, Justin Gaethje. Kami akan fokus pada Gaethje. Bagi kami, itu akan menjadi pertarungan yang sempurna. Ia petarung besar, terkenal, dan Islam belum pernah melawannya," ungkap Mendez dalam wawancara dengan Submission Radio.

Mendez menambahkan keputusan akhir ada di tangan UFC. "Apa yang ada, adalah apa yang dibicarakan Dana. Jadi, saya lebih suka fokus pada apa yang dikatakan Dana," tambahnya. Banyak yang mempertanyakan keputusan Makhachev menghindari pertarungan melawan Topuria.

Meski belum bertarung secara resmi di kelas ringan di UFC, Topuria pernah menaklukkan Jai Herbert dalam duel catchweight sebelum fokus di divisi bulu. Dengan rekornya yang tak tercoreng, serta kemenangan telak atas Volkanovski dan Holloway, tak sedikit yang beranggapan Topuria layak mendapat kesempatan.

Superfight ini memang menggiurkan, tapi apakah UFC akan memilih jalan penuh intrik ini atau mempertahankan tradisi bahwa gelar harus diperjuangkan dari bawah?

Satu hal yang pasti, Islam Makhachev dan Ilia Topuria sama-sama punya ambisi besar, dan pertarungan mereka hanya tinggal menunggu waktu, entah cepat atau lambat.(*)

 

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

X