sport

Kata Shin Tae-yong, Pemain Timnas Wajib Main Reguler di Klub Masing-Masing

Indra Zakaria
Senin, 5 Februari 2024 | 15:03 WIB
Shin Tae-yong ingin skuad Garuda menjaga performa tetap maksimal hingga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. (Foto: PSSI)

 

Pascajeda panjang dalam mendukung perjalanan tim nasional Indonesia di Piala Asia 2023 Qatar, Liga 1 musim 2023–2024 kembali bergulir Minggu (4/2).

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) mengajak para pemain untuk memanfaatkan kompetisi ini sebagai peluang untuk meningkatkan kualitas diri. Maret nanti, timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam dalam laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Juga: Erling Haaland Siap Comeback, Guardiola Antisipasi 'Kutukan' Cedera di Laga Lawan Brentford

Pertandingan melawan The Golden Star Warriors –sebutan untuk timnas Vietnam– akan diadakan dua kali, dengan pertandingan pertama berlangsung di Indonesia pada 21 Maret, dan leg kedua pada 26 Maret.

Kedua pertandingan tersebut memiliki kepentingan besar, mengingat saat ini pasukan Merah Putih berada di posisi terbawah grup F dengan hanya satu poin, hasil dari kekalahan 1-5 oleh Iraq dan imbang 1-1 dengan Filipina.

STY berharap para pemain yang dipanggil untuk memperkuat timnas datang dalam kondisi terbaik. Untuk mencapai hal itu, pemain perlu terus bermain secara reguler di klub masing-masing. "Sebelumnya, ketika para pemain kembali ke klub, hanya sedikit dari mereka yang bermain secara teratur," ungkap pelatih asal Korea Selatan.

 

Hal serupa terjadi pada pemain Liga 1, meskipun memiliki status sebagai pemain tim nasional, beberapa di antaranya tidak mendapatkan posisi reguler di klub, seperti Dendy Sulistyawan di Bhayangkara FC atau Dimas Drajad bersama Persikabo 1973.

Kekhawatiran STY dapat dipahami, mengingat tidak semua pemain yang dipanggil untuk skuad Piala Asia 2023 Qatar bermain secara teratur di klubnya. Contohnya adalah Pratama Arhan, mantan pemain PSIS Semarang yang minim jam bermain meski dua musim bersama Tokyo Verdy.

"Saya memberi tahu mereka bahwa tidak mudah untuk menghadapi turnamen seperti Piala Asia. Jadi, saya ingin mereka bermain lebih banyak setelah kembali ke tim," tegas pelatih berusia 53 tahun tersebut.

Meski demikian, STY optimis para pemain timnas Indonesia yang berkompetisi di Piala Asia 2023 Qatar akan mendapatkan lebih banyak menit bermain di klub. Pengalaman dan kematangan para pemain yang diuji melawan lawan-lawan kuat dalam Piala Asia 2023 Qatar diharapkan dapat menjadi pijakan untuk bermain lebih sering di klub masing-masing. "Para pemain kami tampil baik di pertandingan besar. Jadi, turnamen ini akan menjadi batu loncatan bagi mereka untuk mendapatkan lebih banyak kesempatan bermain di klub," pungkasnya. (fiq/c19/ady/jpg/tom)

Tags

Terkini