Puluhan orang di Latam Airlines Flight 800 dilaporkan terluka karena pesawat jatuh tajam dan penumpang terlempar ke sekitar kabin. Dilansir dari The Guardian, Minggu (17/3), Boeing telah merekomendasikan agar maskapai penerbangan memeriksa kursi kokpit pesawat jet 787 untuk mencari penutup saklar yang longgar.
Wall Street Journal melaporkan bahwa pejabat industri AS yang tidak disebutkan namanya mengatakan bahwa insiden tersebut adalah akibat dari sebuah kecelakaan seorang pramugari.
Dalam sebuah memo yang diterbitkan pada Kamis malam, yang dilihat oleh surat kabar tersebut, Boeing mengatakan bahwa menutup pelindung sakelar belakang kursi. Pelindung itu dilengkapi pegas ke tutup sakelar ayun yang longgar dapat berpotensi membuat sakelar ayun macet, sehingga mengakibatkan pergerakan kursi yang tidak diinginkan.
Boeing mengatakan, “Investigasi terhadap Penerbangan LA800 sedang berlangsung dan kami tunduk pada otoritas investigasi atas setiap temuan potensial.”
“Kami telah mengambil tindakan pencegahan dengan mengingatkan 787 operator akan buletin layanan yang diterbitkan pada tahun 2017 yang mencakup instruksi untuk memeriksa dan memelihara sakelar di kursi dek penerbangan,” tambahnya.
“Kami merekomendasikan operator untuk melakukan inspeksi pada kesempatan pemeliharaan berikutnya,” lanjutnya. Perusahaan ini sudah bergulat dengan krisis keselamatan, setelah panel kabin meledak saat penerbangan jet 737 Max 9 baru Alaska Airlines pada bulan Januari.
Regulator melarang terbang 171 pesawat Max 9 selama beberapa minggu, dan masih memeriksa jalur produksi pembuat pesawat tersebut. ***
